Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Poin penting
Edinson Cavani dikabarkan bergabung dengan Manchester United.
Setelah MU gagal mendapatkan pemain yang diburu, Cavani menjadi pemain kedua yang didapatkan klub itu.
Cavani dikabarkan hanya akan bermain dalam jangka waktu nan pendek.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
MANCHESTER – Akhirnya hanya Edinson Cavani, 33 tahun, yang merapat ke Old Trafford. Kemarin, pemain Uruguay itu dikabarkan telah menjalani tes medis di Manchester.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Hasil perburuan klub berjulukan Setan Merah itu dalam bursa transfer kali ini memang seret. Sebelumnya, hanya Donny van de Beek dari Ajax Amsterdam yang berhasil dibawa ke Old Trafford.
Lainnya? Gagal total.
Dimulai dari Jadon Sancho, yang sebelumnya dikabarkan telah pindah ke Manchester United. Namun, dalam urusan uang, tak ada kata sepakat di antara dua klub.
Dortmund memasang harga 108 juta pound sterling. Sedangkan MU hanya mau membeli dengan harga 90 juta pound sterling. Sisanya akan dibayar lewat bonus jika Sancho bermain apik.
Gagal mendapatkan Sancho, bidikan pun beralih ke nama lain. Salah satunya pemain Barcelona, Ousmane Dembele. Untuk itu, United menugasi Paul Pogba--yang sama-sama bermain dengan Dembele di tim nasional Prancis--untuk membujuknya.
Hasilnya, Barcelona ogah melepas bekas pemain Borussia Dortmund itu, kecuali United mau membelinya. Old Trafford gigit jari lagi.
Selain pemain sayap, MU memburu bek kiri. Hasilnya juga nihil.
Real Madrid malah melepas Sergio Reguilon ke Tottenham Hotspur bersama Gareth Bale yang juga diincar Setan Merah. Pemain lainnya, Alex Telles, juga tak dilepas oleh klubnya, Porto (Portugal).
Tentu saja hasil ini mengecewakan. Padahal, di masa lalu, United begitu mudah mendapatkan pemain yang diincarnya.
Patrice Evra pun urun suara. Bekas bek kiri klub itu menyebutkan perburuan pemain yang dilakukan United hanya ramai di media sosial dan koran. “Kenyataannya, sepi,” katanya.
Pria Prancis itu juga menyoroti cara pendekatan klub yang dinilainya keliru. Berbeda dengan saat Sir Alex dan David Gill ketika masih menangani klub itu.
“Saat itu, mereka yang turun adalah orang-orang yang mengerti tentang sepak bola,” kata Evra.
Sebenarnya masih ada waktu. Hari ini adalah penutupan bursa transfer. Meski MU terus berusaha mendapatkan pemain buruan, sepertinya kedatangan Cavani adalah hasil maksimal.
Kualitas Cavani, yang berstatus pemain bebas transfer, tidaklah buruk. El Matador--julukan Cavani--merupakan pencetak gol terbanyak klub Paris Saint-Germain dengan torehan 138 gol.
Adapun usia Cavani sudah tidak muda lagi. Pada musim terakhirnya di Paris Saint-Germain, dia hanya bermain 22 kali di semua turnamen. Berbagai cedera menjadi penyebabnya.
GUARDIAN | GOAL | IRFAN BUDIMAN
24
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo