Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Empat wakil Indonesia akan berlaga di babak final turnamen bulu tangkis Japan Open 2019, di Tokyo, Jepang, Ahad, 28 Juli. Dua dari empat wakil itu akan saling berhdapan, sehingga satu gelar dipastikan diraih, yakni di sektor ganda putra.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Final ganda putra itu jadi ulangan Blibli Indonesia Open 2019 pekan lalu. Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan dan Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon akan kembali bertemu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kevin mengatakan bahwa ini adalah sebuah kebanggaan bagi tim ganda putra Indonesia. "Indonesia bisa ciptakan all final lagi, pasti suatu kebanggaan buat Indonesia, punya ganda putra yang cukup merata, bisa dua kali all final berturut-turut. All final itu hal yang jarang juga buat era-era sekarang," kata dia seperti dikutip laman Badmintonindonesia.org.
Pada final Indonesia Open, Kevin/Marcus jadi juara. Tapi, Kevin menilai final nanti akan tetap berat. "Pasti akan sangat seru, mereka adalah pemain yang berpengalaman, tidak mudah untuk dikalahkan. Penampilan mereka sekarang sudah stabil," kata dia.
Selain duel Hendra/Ahsan dan Kevin/Marcus ada juga aksi wakil Indonesia lainnya di final Japan Open nanti, Jonatan Christie dan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti. Duel kedua ganda putra Indonesia akan dimainkan di partai kelima. Jonatan yang akan berhadapan dengan pemain tuan rumah Kento Momota, bakal tanding di partai ketiga. Praveen/Melati akan bertanding di partai keempat melawan Wang Yilyu/Huang Dongping dari Cina.