Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Superstar UFC Khabib Nurmagomedov akhirnya muncul untuk pertama kalinya sejak kematian ayahnya, Abdulmanap, pada 3 Juli 2020 akibat terkena Covid-19.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Khabib, juara kelas ringan tak terkalahkan, belum berbicara secara terbuka sejak kematian ayah sekaligus pelatihnya itu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dalam sebuah unggahan di akun Instagramnya, Khabib berbagi foto dirinya sedang memeluk Abdulmanap dengan teks “Ayah, kamu akan dirindukan."
“Kamu adalah seorang ayah, teman, kakak, sekaligus pelatih. Anda mengajari saya hampir semua yang saya tahu. Saya harap Anda senang dengan saya," tulis Khabib, Kamis, 23 Juli 2020.
Khabib Nurmagomedov mulai berlatih gulat di Dagestan saat berusia delapan tahun di bawah bimbingan ayahnya, yang melatih beberapa orang lain di wilayah mereka.
Ia menjuarai 16 kejuaraan di Rusia sebelum kemudian pindah ke Amerika untuk mengejar mimpinya menjadi juara UFC.
Meskipun tidak dapat mendampingi putranya dalam pertandingan di AS karena kesulitan visa, Abdulmanap adalah tokoh di kamp pelatihan Khabib, baik di Dagestan dan California.
Presiden UFC Dana White baru-baru ini menyatakan bahwa Khabib akan kembali bertanding sebelum akhir tahun untuk mempertahankan gelarnya melawan Justin Gaethje.
"Saya tidak tahu apakah itu akan menjadi yang pertama, tetapi itu akan terjadi di Fight Island, kecuali secara ajaib dunia pulih lebih cepat daripada yang saya pikir akan terjadi," kata White.
THE SUN | INSTAGRAM