Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Laga MMA perebutan gelar kelas ringan UFC antara Khabib Nurmagomedov vs Conor McGregor, diprediksi ditonton 2 juta pemirsa televisi di Amerika Serikat saja.
Pertarungan tersebut dikemas dalam pergelaran UFC 229, digelar di T-Mobile Arena, Las Vegas pada Sabtu malam 6 Oktober atau Minggu pagi di Indonesia.
Baca: MMA: 10 Cerita Menarik dari Nurmagomedov, Calon Lawan McGregor
Jumlah 2 juta pemirsa itu akan datang dari pembelian siaran bayar per tayang atau pay per view. Pemirsa yang ingin menonton laga tersebut lewat tayangan televisi harus membayar US$70 atau sekitar Rp 1 juta.
“Ini akan menjadi tontonan MMA terbesar yang pernah ada, dan saya akan menyuguhkan penampilan yang spektakuler,” kata McGregor.
“Saya akan mengKO Khabib, merobohkannya secara telak dan menjadi juara dunia lagi,” ujar McGregor menambahkan.
Rekor penonton televisi terbanyak yang pernah dicatat dalam penampilan McGregor di MMA adalah saat rematch melawan Nate Diaz dua tahun lalu. Saat itu pembelian siaran bayar per tayang mencapai 1,65 juta saluran di Amerika Serikat saja.
Pendapatan terbesar yang pernah dihasilkan dari penampilan McGregor adalah saat dia melawan Floyd Mayweather Jr dalam pertandingan tinju di Las Vegas pada Agustus 2017.
Baca: MMA: Gelar Latihan Terbuka, Conor McGregor Janji Menang KO
Penampilannya saat itu menghasilkan pemasukan total US$ 400 juta atau sekitar Rp 6 triliun dari seluruh dunia.
Laga melawan Khabib Nurmagomedov merupakan upaya comeback Conor McGregor ke pentas MMA setelah dua tahun absen.
BBC | UFC | DAILY MAIL
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini