Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - PSSI kembali mengincar dua pemain yang merumput di Eropa untuk program naturalisasi pemain. Dua pemain keturunan menjadi incaran yaitu Emil Audero Mulyadi dan Jordy Wehrmann. Target PSSI terungkap dari akun Instagram dari Hasani Abdulgani, yang juga merupakan anggota dari Komite Eksekutif (Exco PSSI).
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Rabu malam besok waktu Eropah atau Kamis pagi waktu Indonesia kolega (agen) kami sudah janjian dinner bersama manajer dan pemain yang diminati oleh coach Shin Tae-yong. Siapakah di antara Emilio Audero Mulyadi dan Jordi Wehrmann yang menjadi pemain keturunan ke-4 Timnas," tulis Hasani di akun Instagramnya, Selasa, 1 Maret 2022.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dalam unggahannya, Hasani mengunggah tiga pemain naturalisasi lain yang sedang berproses. Mereka adalah Sandy Walsh, Jordi Amat, dan Shayne Pattynama.
Emilio Audero merupakan penjaga gawang yang saat ini bermain untuk klub Serie A, Sampdoria. Emilio memiliki darah Indonesia yang berasal dari ayahnya, Edy Mulyadi. Sedangkan ibunya, Antonella Audero, dari Italia.
Emilio lahir di Mataram, Nusa Tenggara Barat, Indonesia pada 18 Januari 1997. Ia kemudian pindah ke Italia pada 1998, bersama ibunya. Emilio meniti karier di akademi Juventus pada usia 11 tahun. Ia kemudian dipanggil tim Juventus senior pada musim 2016-2017.
Tahun 2019, Sampdoria membeli Emilio secara permanen setelah melalui masa peminjaman. Nilai transfernya saat itu adalah 20 juta Euro. Berdasarkan situs Transfermarkt, nilai pasar pemain yang pernah membela timnas U-21 Italia tersebut mencapai 12 juta Euro atau sekitar Rp 192 miliar.
Adapun Jordy Wehrmann menjadi alternatif lain PSSI. Ia adalah pemain kelahiran Den Haag, Belanda, 25 Maret 1999. Ia saat ini bermain di Liga Swiss bersama FC Luzern sejak 1 Juli 2021. Pemain yang berposisi sebagai gelandang ini, mengawali karier di akademi Feyenoords sejak berusia 7 tahun. Ia kemudian membuat debutnya bersama Feyenoord senior 25 Oktober 2020.
Berstatus pinjaman pada Februari 2021 hingga akhir musim, Luzern mengontraknya secara permanen dan dikontrak selama tiga tahun. Pemain yang pernah masuk dalam skuad timnas U-20 Belanda ini kini berusia 22 tahun. Dengan nilai pasar mencapai 500 ribu Euro atau sekitar Rp 8 miliar, ia mengikat kontrak bersama Luzern hingga Juni 2024.
Sementara itu, untuk proses naturalisasi pemain sebelumnya Sandy Walsh dan Jordi Amat PSSI sudah menyelesaikan berkasnya. Berkasnya akan segera diserahkan ke Kementerian Pemuda dan Olahraga. Sedangkan untuk satu pemain lagi, Shayne Pattynama berkasnya sudah diberikan ke PSSI.
TRANSFERMARKT | PSSI
Foto 
