Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Tim pelatih timnas angkat besi Indonesia memperkirakan lifter asal Thailand akan menjadi pesaing terberat lifter Indonesia, termasuk Rahmat Erwin Abdullah, yang akan turun di kelas 81 kg putra pada SEA Games 2023 Kamboja.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pelatih timnas angkat besi Erwin Abdullah mengatakan terus berfokus mematangkan persiapan seluruh lifter yang akan tampil di Kamboja untuk menjaga peluang meraih emas, khususnya dari kelas 81 kg yang mengandalkan Rahmat Erwin Abdullah.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Saya lihat lifter Thailand (jadi pesaing ketat) karena pada SEA Games Vietnam yang lalu meraih medali emas, sedangkan perak diraih lifter Indonesia," kata dia saat dihubungi dari Makassar, Kamis, 27 April 2023.
Pada SEA Games 2021, medali emas kelas 81 kg putra diraih Natthawut Suepsuan dari Thailand dengan total angkatan 335 kg dari hasil snatch 155 kg dan clean and jerk 200 kg. Adapun medali perak diraih lifter Indonesia Rizki Juniansyah dengan total angkatan 354 kg dari angkatan snatch 157 kg dan clean and jerk 197 kg.
Pelatih asal Sulawesi Selatan yang juga ayah dari Rahmat itu menjelaskan bahwa timnas angkat besi direncanakan bertolak ke Kamboja pada 10 atau 11 Mei.
"Timnas angkat besi diperkuat 12 atlet yang terdiri dari enam putra dan enam putri. Untuk putra, selain Rahmat, ada Muhammad Husni (51 kg), Eko Yuli Irawan (61 kg), Rizki Juniansyah (73 kg), dan Muh Zul Ilmi (89 kg),” ujarnya.
Pada SEA Games 2021 yang digelar tahun lalu, Rahmat turun di kelas 73 kg putra dan menyumbangkan medali emas Rahmat membukukan total angkatan 345 kg. Tak sekadar mengamankan medali emas, Rahmat juga memecahkan rekor snatch serta clean and jerk dan total angkatan SEA Games. Peraih medali perunggu Olimpiade Tokyo 2022 itu berhasil memperbarui rekor snatch miliknya dari 144 kg menjadi 155 kg.
Sedangkan untuk clean and jerk, yang masih atas namanya sendiri, Rahmat memperbaikinya dari 177 kg ke 191 kg. Dengan total angkatan 345 kg, lifter kelahiran Makassar itu kembali mencatatkan namanya sebagai pemegang rekor untuk kelas 73 kg putra.
Sebelumnya, Wakil Ketua Umum PB PABSI Djoko Pramono mengatakan berusaha memberikan yang terbaik untuk persiapan para atlet yang akan berlaga di SEA Games 2023. Djoko mengatakan para lifter sudah sangat bersemangat untuk bertolak ke Kamboja dan menantang para atlet dari negara-negara tetangga.
Pilihan editor: Hasil Badminton Asia Championships 2023: Febriana / Amalia Singkirkan Juara All England
Ingin lebih terhubung dan berdiskusi langsung dengan redaksi Bola dan Sport? Mari bergabung di grup Telegram Olahraga Tempo. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
Foto 
