Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Olahraga

Usain Bolt Positif Corona, Kenapa Raheem Sterling Ketakutan?

Raheem Sterling khawatir terpapar virus corona, setelah ikut dalam pesta Usain Bolt, yang belakangan dinyatakan positif Covid-19.

25 Agustus 2020 | 12.08 WIB

Penyerang Manchester City Raheem Sterling. Peter Powell/Pool via REUTERS
Perbesar
Penyerang Manchester City Raheem Sterling. Peter Powell/Pool via REUTERS

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Raheem Sterling khawatir terpapar virus corona, setelah ikut dalam pesta Usain Bolt, yang belakangan dinyatakan positif Covid-19.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Bintang Manchester City Sterling, 25 tahun, yang masuk skuad Inggris menghadapi Islandia pada 5 September 2020, menghadiri pesta yang digelar Bolt merayakan ulang tahunnya ke-34 di Jamaika, Jumat, 21 Agustus 2020.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Video pesta menunjukkan para tamu menari berdekatan tanpa masker dan mengabaikan jarak sosial.

Sebuah stasiun radio Jamaika mengabarkan legenda Olimpiade Bolt dinyatakan positif Covid-19, Senin, 24 Agustus 2020. Beberapa jam kemudian dia memposting video di media sosial yang mengatakan dia mengisolasi diri setelah menjalani tes, meskipun dia tidak mengkonfirmasi hasil positif.

Seorang sumber yang dekat dengan Sterling mengatakan, bahwa Sterling baik-baik saja dan tidak menunjukkan gejala Covid-19.
“Tapi dia melakukan konsultasi dengan ahli medis dari Manchester City dan timnas Inggris,” katanya

Bolt adalah pemegang rekor dunia sprint dan peraih delapan medali emas Olimpiade. "Aku akan mengkarantina diriku dan menunggu konfirmasi untuk melihat apa protokolnya," kata satu-satunya sprinter yang memenangi emas nomor 100m dan 200m di tiga Olimpiade secara beruntun itu (2008, 2012, dan 2016).

"Jaga diri, aku mengkarantina diriku dan beristirahat."

Reuters melaporkan kasus harian Covid-19 di negara kepulauan di Karibia itu telah meningkat menjadi lebih dari 50 kasus setiap harinya dalam empat hari terakhir.

Beberapa pekan lalu kasus harian di negara berpenduduk sekitar tiga juta itu kurang dari 10 kasus per harinya. Jamaica sekarang memiliki 1.529 kasus, dan 16 orang meninggal karena Covid-19.

THE SUN | ANTARA

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus