Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Untuk calon pembeli BMW S1000XR yang baru saja diluncurkan sepertinya harus bersabar. Motor adventure dengan mesin 4 silinder ini paling cepat tiba di tangan konsumen pada Agustus 2020.
"Kalau pesan masih inden, karena unit memang belum tersedia. Kalau tidak ada halangan, Agustus ini bisa dibawa masuk ke Indonesia untuk pembeli pertama," kata CEO BMW Motorrad Indonesia, Joe Frans kepada Tempo, Senin, 27 April 2020.
BMW S1000XR sendiri merupakan versi turing dari motor sport S1000RR. Motor ini disebut hadir untuk mengakomodasi keinginan konsumen yang ingin merasakan sensasi motor sport pada model adventure.
"Kami tidak mematok target berapa per tahun, tapi konsumennya kita incar orang yang suka turing," ujarnya.
Motor ini dibanderol Rp 719 juta Off The Road. Harga yang terbilang fantastis. Untuk itu, Joe menegaskan bahwa S1000XR disediakan untuk konsumen kelas atas."Tentu saja semua kelas atas yang membeli produk ini," kata dia.
BMW S1000XR dilengkapi lampu utama LED dengan desain futuristik. Lampu depan ini juga sudah dibekali teknologi Adaptive Headlight Pro. Di mana lampu depan bisa menyesuaikan arah belok motor.
Motor ini juga telah menggunakan layar TFT 6,5 inci canggih. Fitur itu bisa terkoneksi dengan smartphone yang dapat menampilkan beragam informasi, seperti navigasi, musik, kontak telepon, dan indikator tentang kondisi kendaraan.
BMW S1000XR dibekali dengan mesin berkapasitas 999 cc tipe 4-silinfer 4-stroke in-line yang diturunkan langsung dari saudaranya, BMW S1000RR generasi terbaru. Namun untuk S1000XR tidak memakai teknologi shiftcam. Di atas kertas mesin ini mampu menghasilkan tenaga maksimal 165 hp pada putaran mesin 11.000 rpm dan torsi maksimum 112 Nm pada putaran mesin 9.250 rpm.
Adapun teknologi shiftcam yang menjadi jagoan di S1000RR tidak disematkan karena konsep kendaraan lebih ke on-road. Jadi BMW S1000XR bukan dibuat untuk kompetisi sirkuit seperti S1000RR. Grafik performa yang lebih linear di S1000XR disalurkan dengan sistem transmisi Constant-mesh 6-speed dengan tipe kopling Multiplate clutch in oil bath, anti-hopping clutch, mechanically controlled, dan engine management Electronic Injection.
Perpindahan transmisi juga didukung dengan sistem Gearshift Assistant Pro. Di mana teknologi ini memungkinkan pengendara untuk memindahkan transmisi tanpa perlu menarik tuas kopling
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini