Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Ducati merayakan dimulainya produksi Panigale V4 pekan ini, sepeda motor empat silinder buatan Italia yang diproduksi massal. Kehadiran Panigale V4 sempat ditunggu-tunggu dan heboh di media sosial. Motor ini akan mulai dijual pada Januari 2018.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Ducati mengadakan upacara kecil di pabrik di Borgo Panigale, Bologna, Italia, yang melibatkan CEO Ducati Claudio Domenicali dan Plant Director Ducati Silvano Fini menuang minuman untuk menandai perakitan sepeda produksi pertama.
Baca: Ducati Sedang Menyiapkan Skuter Matic, Ini Kata Bos Region Eropa
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Ducati memamerkan sebagai produk final pertama kalinya Panigale V4 di depan publik dalam acara EICMA, Italia, Senin 6 November 2017. Mesin yang digunakan Panigale V4 merupakan turunan mesin Desmosedici MotoGP yang menggunakan empat silinder. Motor ini memiliki tiga versi, yaitu Panigale V4, V4S, dan V4 Spesial. Dua versi terakhir menggunakan suspensi Ohlins, pengapian new Smart EC 2.0, velg forged, lithium ion baterai, dan part eksotis. Adapun Panigale V4 Spesial akan diberikan nomor khusus, dengan liveri yang berbeda, knalpot titanium dan komponen bilet.Perayaan perakitan pertama Ducati Panigale di Pabrik Bologna, Italia, Rabu pekan lalu. Sumber: visordown.com
Mesin Desmosedici Stradale menggunakan V4 90 derajat dengan timing desmodromic. Pistonnya berdiameter 81mm (maksimum yang diizinkan oleh peraturan MotoGP) dipadu dengan langkah 53,5 mm sehingga volumenya total 1103cc untuk mengail torsi yang lebih besar. Rasio kompresi adalah 14: 1 sehingga tak boleh mengisi bahan bakar sembarangannya, kalau di Indonesia wajib menggunakan Pertamina Turbo. Ducati mengklaim bahwa Stradale V4 menghasilkan 214 tenaga kuda pada 13.000 rpm, dengan torsi 91,1 lb-ft pada 10.000 rpm. Memiliki rasio power-to-weight 1,1 hp/kg. Panigale V4 Spesial mampu menyemburkan tenaga 226hp dengan berat 195 kilogram.
Panigale V4 menggunakan sasis baru yang mampu fungsi bantalan beban dan menyangga tenaga besar mesin V4. Rangka ini sangat kompak dan lebih ringan evolusi dari monokok. "Rangka ini memberikan rasa yang rigid dan cocok berkendara yang agresif," begitu penjelasan dari Ducati.
Mesin menggunakan derajad kemiringan 42 derajat sama seperti motor MotoGP. Hal itu untuk mengoptimalkan distribusi berat, menyisakan ruang untuk radiator yang lebih besar, dan memberi ruang lengan ayun.
Baca: Ducati Multistrada 1260 2018 Tampil di EICMA, 3 Sisi Perbaikan
Suspensi Ducati Panigale V4 menggunakan suspensi Showa Big Piston Fork (BPF) 43 mm pada bagian depan dan Sachs yang bisa disetting pada bagian belakang. Sedangkan untuk tipe Panigale V4 S dan V4 Spesial akan menggunakan garpu Ohlins NIX-30 pada bagian depan dan Ohlins TTX36 pada bagian belakang. Sistem pengereman menggunakan brembo. Rencananya, Ducati menjual £ 19.250 atau sekitar Rp 344 juta di Inggris.
VISORDOWN.COM | MOTORCYCLE.COM