Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Mobil

Mudik Lebaran 2023, Masyarakat Diimbau Lewat Jalur Alternatif Ketimbang Jalan Tol

Pergerakan masyarakat selama mudik Lebaran 2023 mencapai 123,8 juta orang, atau meningkat 14,2 persen dibanding Lebaran 2022.

23 Maret 2023 | 14.08 WIB

Pekerja membongkar salah satu warung di Rest Area KM 50 A yang ditutup secara permanen pada 20 Desember 2020 lalu di Tol Jakarta-Cikampek, Karawang, Kamis, 24 Desember 2020. PT Jasa Marga (Persero) menjelaskan alasan penutupan rest area Tol Jakarta-Cikampek pada KM 50 A yang sudah direncanakan untuk ditutup sejak Februari lalu. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Perbesar
Pekerja membongkar salah satu warung di Rest Area KM 50 A yang ditutup secara permanen pada 20 Desember 2020 lalu di Tol Jakarta-Cikampek, Karawang, Kamis, 24 Desember 2020. PT Jasa Marga (Persero) menjelaskan alasan penutupan rest area Tol Jakarta-Cikampek pada KM 50 A yang sudah direncanakan untuk ditutup sejak Februari lalu. TEMPO / Hilman Fathurrahman W

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua Bidang Penguatan dan Pengembangan Kewilayahan Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) Djoko Setijowarno mengimbau masyarakat menggunakan jalur alternatif saat mudik Lebaran 2023.

Tahun ini, menurut dia, jalur alternatif bisa dipilih karena mayoritas pemudik masih menjadikan jalan tol sebagai jalur utama.

"Perjalanan melewati jalan tol tidak selalu lebih lancar, sekaligus menekan risiko kemacetan panjang di ruas tol," kata Djoko, dikutip dari Tempo.co hari ini, Kamis, 23 Maret 2023.

Berdasarkan survei Badan Kebijakan Transportasi (BKT) Kementerian Perhubungan, Jalur Tol Trans Jawa diperkirakan menjadi jalur favorit selama arus mudik dan balik Lebaran 2023. Setidaknya 9,2 juta orang yang akan melintasi jalan bebas hambatan tersebut.

Djoko Setijowarno menjelaskan selama ini pemudik cenderung memilih jalan tol agar leboh cepat sampai tujuan sehingga jalan tol itu akan padat. Bahkan, rest area jalan tol sering kali penuh dan menjadi sumber kemacetan, padahal jumlah masyarakat yang mudik lebaran semakin banyak.

Pemerintah perlu mengantisipasi peningkatan arus mudik Lebaran 2023 dengan menambah fasilitas rest area baik di jalan tol maupun jalan arteri yang dekat pintu gerbang tol.

"Untuk menghindari penggunaan bahu jalan tol sebagai tempat beristirahat. Bahu jalan tol harus bersih dari lalu lintas kendaraan yang tidak diizinkan."

Kementerian Perhubungan memprediksi pergerakan masyarakat selama mudik Lebaran 2023 mencapai 123,8 juta orang, atau meningkat 14,2 persen dibanding mudik lebaran 2022 yang mencapai 885,5 juta orang.

DICKY KURNIAWAN | RIRI RAHAYU

Pilihan Editor:
Jumlah Pemudik Lebaran 2023 Diprediksi Capai 123,8 Juta Orang

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus