Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Persaingan di segmen skuter matik bongsor tampaknya bakal semakin keras di masa mendatang. Sebab, produsen sepeda motor asal Thailand, GPX Racing, meluncurkan skuter matik bongsor dengan nama GPX Racing Drone. Skutik ini mengusung mesin 150 cc satu silinder yang dikawinkan dengan transmisi CVT. Motor ini berhadapan langsung dengan Yamaha Nmax serta Honda PCX.
Tidak ada informasi detail tentang berapa tenaga yang dihasilkan mesin dari skuter matik bongsor ini, tapi menurut situs Paultan.org, motor ini memiliki tangki bahan bakar dengan kapasitas 7,5 liter. Bagasinya disebut mampu menampung satu unit helm full face (18 liter).
Dari sisi desain, model ini terlihat cukup dinamis dan sporty. Yang cukup menarik, Drone tampil modern dengan penggunaan smart key system dengan alarm, lampu LED dengan Daytime Running Light (DRL). Aksesori lainnya termasuk kaca depan (windshield), USB port untuk pengisian daya baterai smartphone, dan LCD meter cluster full digital.
Di bagian kaki-kaki ditopang velg 14 inci dengan balutan ban 100/90 (depan) dan 110/80 (belakang). Untuk mengurangi laju kecepatan, dipasang rem cakram hidrolik tunggal berukuran 260 mm (depan) dan 220 mm (belakang).
Suspensi depan menggunakan garpu teleskopik konvensional sedangkan bagian belakang dilengkapi peredam kejut ganda dengan preload tiga langkah yang dapat disesuaikan. Drone Racing GPX 2021 dijual dengan harga 65.900 baht (Rp 30,8 juta).
GPX Racing merupakan skuter yang pengembangan teknisnya dilakukan bersama dengan produsen skuter SYM dari Taiwan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini