atau cari berdasarkan hari
Hujan meteor berasal dari debu, es, atau gumpalan yang merupakan sisa jejak komet di angkasa.
Salah satu hujan meteor paling eksplosif tahun ini baru saja melewati puncaknya, tetapi masih sangat aktif.
Sepanjang November 2020 akan ada tiga hujan meteor yang akan menyiram bumi.
Akhir pekan lalu viral foto dan video di media sosial soal cahaya jingga di langit malam yang tampak dari Tuban, Jawa Timur.
Komet dan meteor masih akan menjadi buruan para pengamat langit di Indonesia pada September ini.
Hujan meteor Perseid adalah peristiwa tahunan.
Komet Neowise atau C/2020 F3 sudah ada di atas horizon langit Indonesia pada malam hari sejak 20 Juli 2020.
Komet Neowise atau C/2020 F3 akan melintas di titik terdekat dari Bumi pagi ini, Kamis 23 Juli 2020, pukul 09.41 WIB.
Komet Neowise bisa diamati dengan mata telanjang sejak akhir bulan lalu.
Komet Neowise akan cukup terang untuk dilihat tanpa teropong atau teleskop di beberapa lokasi selama beberapa hari ke depan.
Parker Solar Probe NASA menangkap komet Neowise dengan ekor kembar saat terbang melewati Venus.
Komet Neowise telah membangkitkan harapan bahwa komet itu akan menjadi objek yang menggiurkan bagi para pengamat langit.
LAPAN mendaftarkan seluruhya enam fenomena astronomi yang akan terjadi pada bulan ini. Simak apa saja itu dan penjelasannya.
2019 LD2 memiliki orbit seperti asteroid, tetapi memiliki ekor yang mirip komet.
Komet Swan telah melewati Bumi, tetapi semakin terang saat mendekati Matahari.
Komet Swan dengan ekor sepanjang 16 juta kilometer akan menjadi pemandangan mata telanjang yang sangat cerah dalam beberapa minggu mendatang.
Beberapa komet bak mengemban misi kamikaze, bernasib nahas karena mengarah tepat ke matahari.
Sebuah komet terdeteksi mendekati bumi dalam perjalanannya mengorbit matahari.
Puncak hujan meteor Lyrid diprediksi terjadi malam ini hingga dinihari nanti, 21-22 April 2020.
Diduga tak hanya satu asteroid yang hujani Bumi kala itu.