atau cari berdasarkan hari
Berita terpopuler ekonomi dan bisnis sepanjang Selasa, 13 April 2021, dimulai dari protes pekerja KFC hingga soal update vaksin Merah Putih.
Kementerian Perindustrian memfasilitasi kerja sama antara dua perusahaan dari Indonesia dan Jerman terkait pengembangan pesawat N219.
Thomas Djamaluddin mengatakan PT Dirgantara Indonesia (DI) siap memproduksi pesawat N219 Nurtanio mulai 2021.
Sebagai produksi pertama, PTDI akan membuatkan empat unit pesawat N219 untuk Pemerintah Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam.
Pesawat N219 diproduksi pertama untuk memenuhi pesanan Pemda Aceh. Simak spesifikasi dan kelebihan yang dimilikinya.
Produksi komersial perdana pesawat N219 akan diserahkan sebanyak 4 unit kepada Pemerintah Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam.
Selain soal drone, Menristek juga ungkap road map pengembangan industri pesawat terbang menyusul program pesawat N219.
Pesawat N219 Nurtanio telah selesai diuji dan mendapatkan Type Certificate untuk laik terbang.
Pesawat N219 saat ini telah menyelesaikan seluruh rangkaian pengujian sertifikasi
Pesawat N219 Nurtanio Prototipe I berhasil lulus menjalani uji selama 3 hari di Bandara Nusawiru
Menristek Bambang Brodjonegoro melakukan sejumlah modifikasi Prioritas Riset Nasional 2020-2024 karena pandemi Covid-19.
Untuk produksi awal, akan dibuat empat unit pesawat N219 dengan menggunakan kapasitas produksi yang saat ini tersedia.
Sertifikasi Pesawat N219 oleh PTDI ini jadi syarat mutlak agar bisa menyambungkan pemerataan ekonomi Indonesia, khususnya daerah Papua.
PT Dirgantara Indonesia menyebutkan tahun depan pesawat perintis N-219 yang dikembangkan bersama Lapan akan memasuki fase produksi perdana
PT Dirgantara Indonesia (Persero) merancang penggalangan dana melalui DIRE untuk mendanai pengembangan pesawat N219 dengan target US$119 juta.
Pesawat N219 garapan LAPAN bekerja sama dengan PT Dirgantara Indonesia hanya membutuhkan landasan sekitar 400-600 meter.
Selain maskapai di Indonesia maupun maskapai luar negeri, ternyata Tentara Nasional Indonesia juga tertarik dengan pesawat N219.
LAPAN bekerja sama dengan PT Dirgantara Indonesia mengembangkan pesawat N219 jenis amfibi.
PT Dirgantara Indonesia mendapat pesanan 20 pesawat N219 dari Aviastar.
PT Dirgantara Indonesia (Persero) mempercepat penyelesaian sertifikasi pesawat N219