Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Series I Don't Love Him akan segera tayang di Viu. Series ini bercerita tentang seorang penulis novel best seller Kanya, diperankan oleh Prilly Latuconsina, yang kariernya sebagaii novelis hancur karena tuduhan plagiarisme.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kanya bekerja di sebuah perusahaan publishing Analogi, yang diperankan CEO bernama Bisma, yang diperankan oleh Cinta Brian. Bisma melarang karyawannya pacaran dengan rekan sekantor. Namun peraturan ini justru menjadi bumeran bagi dia Kanya, yang semakin dekat dan mulai muncul perasaan lain di hati mereka.
Pemeran sesuai dengan karakter
Sutradara serial I Don't Love Him, Umay Shahab, menjelaskan cerita dalam serial ini menyoroti hubungan yang sembunyi-sembunyi. Di mana seorang wanita ingin membersihkan namanya dari isi plagiarism dan bertemu dengan seorang pria tampan di kantor.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Lalu terjadilah hubungan bersembunyi di antara mereka berdua. Jadi itulah highlight yang ingin ditampilkan di series ini, yaitu hubungan sembunyi-sembunyi yang selama ini sering dilakukan anak-anak muda,” ujar Umay Shahab, dalam keterangan pers yang diterima Tempo.
Umay memiliki kriteria tertentu untuk memilih pemeran serial ini agar dapat menyampaikan cerita dengan baik. Selain memiliki kemampuan akting dia memilih pemeran yang bisa membawakan rasa dan hal yang dibutuhkan oleh karakter series ini dengan baik. "Untungnya semua cast series ini bermain dengan sangat baik sampai humornya pun bisa bikin kita semua ketawa,” jelas Umay.
Penjiwaan setiap karakter
Prilly Latuconsina memiliki alasan khusus menerima tawaran memerankan tokoh utama. Dia merasa tertarik denan karakter Kayna atau Kay, yang pekerja keras dan memiliki impian yang dingin dicapai.
"Tapi kadang dia lupa sama posisinya sehingga harus diingatkan sama orang-orang terdekatnya. Cerita series ini akan semakin seru ketika Kay ketemu sama Bisma, bos barunya di kantor dan mulai muncul percikan-percikan rasa di antara mereka,” kata Prilly.
Sedangkan Cinta Brian tokoh yang diperankan dalam series ini berbeda. Terutama karena ada arahan dari sang sutradara. “Biasanya aku setiap syuting selalu ikutin aja kemauan sutradara. Nah, kalau sama Umay, sebagai pemain, kita juga tetap harus memakai logika dalam berakting dan itu membantu menghidupkan karakter aku,” ujarnya.
Karakter yang diperankan sebagai Bisma juga unik. Meski Bisma perfeksionis tapi pendiriannya mudah goyah karena masalah cinta. "Biasanya kan CEO itu pakai jas rapi. Kalau Bisma ini karena bergerak di bidang seni, jadi penampilan dia lebih santai,” tambah Cinta Brian.
Selain Cinta Brian dan Prilly Latuconsina, ada juga beberapa pemeran pendukung. Salah satunya Gemi Nastiti Chaniago yang berperan sebagai Farah, asisten dari Bisma.
Gemi mengatakan sebagai asisten Bisma, dia memiliki penampilan yang tegas. Apalagi dia juga harus menghadapi kelakukan Bisma yang aneh di kantor. "Karena terkadang kelakuan bosnya ini suka nggak jelas, hahaha. Jadi, sebenarnya Farah punya alasan untuk terlihat jutek, lho,” kata Gemi.