Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Konsep Harga BBM Membingungkan

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta:Konsep penetapan harga BBM yang ditetapkan pemerintah, dengan harga tertinggi dan terendah, amat lemah dan membingungkan. “Dari sisi teori lemah dan tidak mengacu pada praktek negara lain,” ungkap pengamat perminyakan, Dr Kurtubi, kepada Tempo News Room saat dihubungi melalui telpon, Kamis(17/1). Menurut Kurtubi, penetapan harga BBM terendah dan harga tertinggi membingungkan. ”Apakah pompa bensin boleh menetapkan harga berbeda?” kata dia. Penetapan harga tersebut tidak akan berarti sama sekali karena setiap bulannya pemerintah akan menetapkan harga pasar BBM dalam satu angka. ”Jadi apa tujuannya pemerintah ini?” kata Kurtubi. Dia juga menyebutkan, jika mengikuti harga pasar, semestinya sudah tidak melibatkan lagi unsur subsidi. Harga yang masih mengandung subsidi tentunya belum menghitung biaya distribusi dan biaya margin pompa bensin. Harga pasar, tegas Kurtubi, berarti tidak ada campur tangan pemerintah melainkan tergantung supply and demand. Kebijakan pemerintah ini, kata Kurtubi, juga membuktikan bahwa kebijakan publik mengenai BBM tidak ditangani secara komprehensif dan terpadu dengan kebijakan energi nasional. “Hanya melulu dikaitkan dengan subsidi BBM, tapi penggunaan energi non-BBM tidak dilibatkan,” kata dia. Kurtubi mencontohkan, seharusnya, sebelum harga BBM diumumkan pemerintah menyiapkan stasiun Bahan Bakar Gas (BBG), sehingga saat harga BBM naik masyarakat memiliki pilihan untuk berpindah ke BBG yang bersih dan murah. Cadangan gas di Indonesia memang lebih banyak daripada minyak. Selain itu harganya, katanya, ”Kurang dari separuh harga bensin.” Kemudian, kata dia, jauh hari sebelum penetapan harga baru BBM, kendaraan umum seperti bis kota atau taksi dianjurkan untuk mengonsumsi BBG. Pipa gas bisa langsung disambungkan ke pool taksi atau bis kota. ”Bis kota diwajibkan BBG sehingga BBM naik, ongkos tidak perlu naik,” usul Kurtubi. Kemudian, untuk keperluan rumah tangga bisa menggunakan briket batubara. “Kebijakan pemerintah kurang dilakukan secara terpadu,” kata dia beralasan. Kurtubi juga mengatakan, mestinya Indonesia memiliki Undang-undang mengenai energi nasional. “Itu yang urgent, sehingga dipaksa taat UU baik produsen maupun konsumennya,” papar dia. Selanjutnya, pemerintah dapat membentuk UU migas, UU batubara, listrik dan sebagainya. ”Kita tak punya UU Energi Nasional, yag dipaksakan malah UU Migas,”ucap Kurtubi. Kebijakan pemerintah mengenai BBM di masa lalu, kata Kurtubi, melalui keputusan presiden dan sesuai undang-undang. Keputusan tersebut biasanya berlaku untuk 1-3 tahun ke depan.(Hilman Hilmansyah-Tempo News Room)
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Perjalanan Politik Nikson Nababan Menuju Gubernur Sumatera Utara

8 menit lalu

Perjalanan Politik Nikson Nababan Menuju Gubernur Sumatera Utara

April yang lalu, suasana kediaman Tuan Guru Batak (TGB) Syekh Dr. H. Ahmad Sabban El-Ramaniy Rajagukguk, M.A di Simalungun menjadi saksi pertemuan penting antara Nikson Nababan, Ketua DPC PDI Perjuangan Tapanuli Utara, dengan tokoh agama yang berpengaruh.


MK Gelar Sidang Sengketa Pileg Mulai Pekan Depan, KPU Siapkan Ini

14 menit lalu

Sidang putusan perkara Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden 2024 dihadiri 8 hakim, gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta, Senin, 22 April 2024.  TEMPO/ Febri Angga Palguna
MK Gelar Sidang Sengketa Pileg Mulai Pekan Depan, KPU Siapkan Ini

Terdapat 16 partai politik yang mendaftarkan diri dalam sengketa Pileg 2024.


FFI Pertimbangkan Penambahan Kategori Baru di Festival Tahun Depan

22 menit lalu

Ketua Bidang Penjurian FFI 2024-2026 Budi Irawanto. Foto: Instagram.
FFI Pertimbangkan Penambahan Kategori Baru di Festival Tahun Depan

FFI masih harus mendiskusikan hal tersebut sebagai kategori baru sehingga belum bisa ditambahkan pada FFI 2024.


Terobos Lampu Merah, Menteri Ekstremis Israel Ben-Gvir Kecelakaan

32 menit lalu

Kendaraan Menteri Keamanan Nasional Itamar Ben Gvir terlibat dalam kecelakaan di Ramle pada 26 April 2024. (Screencapture/X)
Terobos Lampu Merah, Menteri Ekstremis Israel Ben-Gvir Kecelakaan

Mobil Menteri Keamanan Nasional Israel Itamar Ben-Gvir terbalik dalam kecelakaan mobil karena menerobos lampu merah


Hasil Piala Asia U-23, Uzbekistan Taklukkan Juara Bertahan Arab Saudi

43 menit lalu

Timnas Uzbekistan saat melawan Timnas Arab Saudi, di perempat final Piala Asia U-23 2024. Foto/Video/rcti
Hasil Piala Asia U-23, Uzbekistan Taklukkan Juara Bertahan Arab Saudi

Uzbekistan akan menjadi lawan Indonesia di semifinal Piala Asia U-23 pada Senin, 29 April 2024.


Youtuber Jang Hansol dan Food Vlogger Om Kim Senang Indonesia Kalahkan Korea Selatan

45 menit lalu

Youtuber, Jang Hansol. Foto: Instagram.
Youtuber Jang Hansol dan Food Vlogger Om Kim Senang Indonesia Kalahkan Korea Selatan

Jang Hansol menyebut kekalahan Korea Selatan dari Timnas U-23 bisa menjadi pembelajaran berharga bagi sepak bola di negaranya.


'Serius' Bebaskan Sandera Israel, Hamas: Bebaskan Juga Tahanan Palestina

54 menit lalu

Tslil Ben Baruch, 36, memegang plakat ketika para demonstran menghadiri protes 24 jam, menyerukan pembebasan sandera Israel di Gaza dan menandai 100 hari sejak serangan 7 Oktober oleh kelompok Islam Palestina Hamas, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas.  di Tel Aviv, Israel, 14 Januari 2024. REUTERS/Alexandre Meneghini
'Serius' Bebaskan Sandera Israel, Hamas: Bebaskan Juga Tahanan Palestina

Hamas menekankan empat syaratnya bahkan ketika 18 negara mencoba meningkatkan tekanan pada kelompok tersebut untuk mencapai kesepakatan.


Usai Temukan 3 Korban Tewas Tanah Longsor, Basarnas Imbau Sebagian Warga Garut Mengungsi

59 menit lalu

Proses evakuasi korban tewas tertimbun tanah longsor di Kampung Sirnagalih, Desa Talagajaya, Kecamatan Banjarwangi, Kabupaten Garut, Jawa Barat, pada Jumat 26 April 2024. (ANTARA/HO-Basarnas Garut)
Usai Temukan 3 Korban Tewas Tanah Longsor, Basarnas Imbau Sebagian Warga Garut Mengungsi

Warga yang tinggal di perbukitan dan lereng diminta mengungsi untuk meminimalisir korban bencana tanah longsor sepanjang musim pancaroba saat ini.


Persoalan yang Bisa Muncul Akibat Menikah karena Dijodohkan

1 jam lalu

Ilustrasi suami istri konsultasi ke dokter. redrockfertility.com
Persoalan yang Bisa Muncul Akibat Menikah karena Dijodohkan

Perjodohan memang tak selalu berjalan mulus apalagi bila tanpa cinta. Berikut beberapa persoalan yang bisa muncul bila menikah karena dijodohkan.


Setelah Berkoalisi di Pilpres, PKS Siap Bekerja Sama dengan PKB di Pilkada 2024

1 jam lalu

Sekretaris Jenderal PKS Aboe Bakar Alhabsyi memberikan keterangan pers usai menggelar rapat Partai Koalisi Perubahan di NasDem Tower, Jakarta, Senin, 18 September 2023.  TEMPO/M Taufan Rengganis
Setelah Berkoalisi di Pilpres, PKS Siap Bekerja Sama dengan PKB di Pilkada 2024

PKS dan Golkar semakin intens membangun koalisi di Pilkada 2024 Kota Depok.