Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta:Forum Betawi Rempug (FBR) akan menyurati perusahaan-perusahaan di Jakarta, untuk mempekerjakan orang Betawi. Muhammad Abdullah, Koordinator Lapangan (Korlap) kepada Tempo News Room, Minggu (20/1) malam, mengatakan, “Kalau kagak, akan kita demo satu-satu.” Ucapan Muhammad ini setelah FBR, berjumlah sekitar 1000 orang, pada siangnya melakukan unjuk rasa keliling Jakarta. Mereka menuntut hak sebagai putra asli Betawi, yang selama ini diabaikan pemerintah pusat dan daerah. Abdullah mengatakan dengan unjuk rasa tersebut, perusahaan terkait bisa memperhitungkan orang Betawi untuk bekerja. Di samping itu, mereka juga berencana untuk melakukan sweeping ke tempat-tempat maksiat setiap satu bulan sekali. “Sudah ciri khas Betawi tidak demen dengan (hal) demikian, maksiat, judi,” kata Muhammad, yang biasa dipanggil Endang, dengan logat Betawi yang kental.(Anggoro Gunawan-Tempo News Room)
Iklan
