Petugas Polsek Gambir, yang sudah sejak pagi berjaga-jaga di sekitar Jalan Medan Merdeka Utara, segera turun tangan menyelidiki ledakan tersebut.
Menurut salah seorang petugas kepolisian, ledakan tersebut bersumber dari sebuah petasan berukuran sedang yang sumbunya disambungkan ke obat nyamuk bakar. Apabila obat nyamuk sudah habis maka otomatis sumbu akan menyala.
Kepolisian Gambir, menurut salah satu petugas, tidak dapat memanggil Tim Gegana karena tidak terdapat bahan peledak yang cukup signifikan untuk ditelusuri. “Karenanya kami hanya melakukan penyisiran sendiri hingga berhasil menemukan sebuah petasan serupa yang belum sempat dinyalakan,” kata dia. Polisi masih melakukan penyelidikan untuk mencari pelaku pemasang petasan tersebut. Hingga berita ini diturunkan lokasi petasan sudah dibersihkan dan tak ditemui kerusakan pada sarana di kantor Depdagri dan Otda.
Petasan tersebut ditemukan di lantai dua dekat toilet wanita dan dekat dengan tangga darurat. Seorang karyawan menyebutkan, ledakan itu terdengar sangat keras bagi orang-orang yang berada dalam gedung. Sedangkan mereka yang berada di luar gedung ledakan itu nyaris tak terdengar. Selain suaranya teredam gedung, juga kalah keras dengan keramaian demo di depan Istana Merdeka. (Dara Meutia Uning)