Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kejaksaan Agung Segera Limpahkan Berkas Kasus HAM Tim-Tim

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta:Berkas perkara kasus pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM) Timor Timur (Tim-Tim), akan segera dilimpahkan Kejaksaan Agung ke Pengadilan Negeri Jakarta Pusat. Hal ini dikatakan Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Mulyohardjo kepada TEMPO via telepon di Jakarta, Selasa (24/4) sore.

Mulyo menjelaskan, pihaknya akan menunggu terbentuknya hakim dan jaksa dalam peradilan ad hoc. “Nanti kalau sudah terbentuk, semua berkas itu baru kita limpahkan,” kata dia. Kepala Penerangan Kejaksaan ini membantah ada tersangka baru yang akan ditetapkan Kejaksaan Agung dalam kasus yang terjadi tahun 1999 tersebut. Tersangka dalam kasus tersebut tetap berjumlah 22 orang seperti yang telah diumumkan oleh Jaksa Agung tahun lalu. Berkas perkara yang akan dilimpahkan berjumlah 12 berkas untuk ke-22 orang tersebut.

Salah seorang anggota Tim Advovasi HAM TNI Polri, Yan Djuanda Saputra, yang dihubungi secara terpisah, menanggapi positif dengan niat Kejaksaan untuk segera melimpahkan berkas perkara tersebut. “Terus terang kami senang sekali. Berarti ada kepastian hukum terhadap klien kami,” ujarnya.

Keluarnya Keppres nomor 53/2001 tentang pembentukan peradilan HAM ad hoc dan rencana kejakasan untuk melimpahkan berkas perkara ke pengadilan, kata Djuanda, dapat dijadikan indikasi bagi dunia internasional bahwa Indonesia mampu menyelesaikan kasus pelanggaran HAM. Djuanda berharap, para hakim dan jaksa yang akan menangani para tersangka pelanggaran HAM Tim-Tim itu adalah orang-orang yang berkualitas, sehingga hasil putusan mereka bersifat objektif.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Djuanda tetap membantah bahwa telah terjadi pembunuhan massal di Tim-Tim. Menurut dia, Komisi Tinggi HAM PBB sendiri tidak menemukan adanya bukti pembunuhan massal tersebut. Ia juga membantah adanya crimes against humanity atau kejahatan terhadap kemanusiaan. Alasannya, ada empat syarat untuk menetapkan hal itu, di antaranya adalah harus ada tindakan atau perbuatan yang dilakukan pada suatu daerah yang luas. Selain itu, adanya bukti pembunuhan berencana dan sistematik yang sengaja dilakukan di suatu daerah tertentu. “Dalam kasus ini, kan syarat tersebut tidak terpenuhi,” tandas Djuanda. (Nurakhmayani)

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Bursa Transfer: Real Madrid Bidik Wonderkid Argentina Franco Mastantuono

17 menit lalu

Franco Mastantuono. (Instagram/@franco.mastantuono)
Bursa Transfer: Real Madrid Bidik Wonderkid Argentina Franco Mastantuono

Klub raksasa Liga Spanyol, Real Madrid, kembali dikaitkan pemain muda berbakat (wonderkid), yakni Franco Mastantuono asal Argentina.


Wapres Ma'ruf Amin Optimistis Timnas U-23 Indonesia Bisa Kalahkan Guinea di Laga Playoff Olimpiade 2024

50 menit lalu

Pertandingan Perebutan juara ketiga Piala Asia AFC U23 Qatar 2024 antara Timnas Indonesia U-23 vs Irak di Stadion Abdullah Bin Khalifa di Doha, Qatar, pada 2 Mei 2024. Cuplikan tayangan RCTI
Wapres Ma'ruf Amin Optimistis Timnas U-23 Indonesia Bisa Kalahkan Guinea di Laga Playoff Olimpiade 2024

Wapres Ma'ruf Amin optimistis Timnas U-23 Indonesia bisa mengalahkan timnas Guinea U-23 pada pertandingan playoff Olimpiade 2024.


Lawan Timnas U-23 Indonesia di Playoff Olimpiade, Timnas Guinea Dipenuhi Pemain yang Berkiprah di Eropa

1 jam lalu

Timnas Guinea. (Instagram/@sylinational)
Lawan Timnas U-23 Indonesia di Playoff Olimpiade, Timnas Guinea Dipenuhi Pemain yang Berkiprah di Eropa

Timnas U-23 Indonesia akan menghadapi Guinea U-23 pada babak playoff untuk memperebutkan satu tiket ke Olimpiade 2024.


Jadwal Championship Series Liga 1 2023-2024 Sudah Ditetapkan, Dimulai 14 Mei

2 jam lalu

Logo BRI Liga 1 2023-2024.
Jadwal Championship Series Liga 1 2023-2024 Sudah Ditetapkan, Dimulai 14 Mei

Jadwal Championships Series Liga 1 2023-2024 sudah dirilis. Leg pertama digelar 14 dan 15 Mei 2024.


Taruna STIP Tewas Dianiaya, Senior Jadi Tersangka

2 jam lalu

Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Pol Gidion Arif Setyawan menghadirkan pelaku pembunuhan taruna STIP Marunda, Jakarta Utara, berinisial TRS dalam jumpa pers di Jakarta, Sabtu, 4 Mei 2024. Foto: ANTARA/Mario Sofia Nasution
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Senior Jadi Tersangka

Polisi menetapkan satu orang tersangka dalam kasus penganiayaan yang mengakibatkan tewasnya seorang taruna STIP Marunda


Kepala RS Polri Ungkap Hasil Autopsi Jenazah Taruna STIP Korban Penganiayaan Senior

3 jam lalu

Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Pol Gidion Arif Setyawan menghadirkan pelaku pembunuhan taruna STIP Marunda, Jakarta Utara, berinisial TRS dalam jumpa pers di Jakarta, Sabtu, 4 Mei 2024. Foto: ANTARA/Mario Sofia Nasution
Kepala RS Polri Ungkap Hasil Autopsi Jenazah Taruna STIP Korban Penganiayaan Senior

Taruna Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) Putu Satria Ananta Rustika, 19 tahun, tewas diduga dianiaya seniornya di toilet


PKB Bahas Koalisi dengan PKS untuk Pilkada 2024 di Kota Depok

3 jam lalu

Ketua DPD PKS Kota Depok Imam Budi Hartono dan Ketua DPC PKB Kota Depok Faizin. Dok. pribadi
PKB Bahas Koalisi dengan PKS untuk Pilkada 2024 di Kota Depok

PKS Kota Depok membuka peluang bagi partai politik untuk bergabung pada Pilkada 2024.


Jaga Kesehatan Mental dengan Hindari Pacaran di Usia Anak

3 jam lalu

Ilustrasi anak kecil pacaran. huffpost.com
Jaga Kesehatan Mental dengan Hindari Pacaran di Usia Anak

KemenPPPA meminta pacaran pada usia anak sebaiknya dihindari untuk menjaga kesehatan mental.


Unjuk Kemampuan Bahasa Indonesia, Xikers Tuai Antusias Penonton Sejak Pertama Muncul

3 jam lalu

Xikers, boy group K-Pop saat tampil di konser Saranghaeyo Indonesia di Ancol, Sabtu, 4 Mei 2024. Foto: TEMPO| Raden Putri.
Unjuk Kemampuan Bahasa Indonesia, Xikers Tuai Antusias Penonton Sejak Pertama Muncul

Anggota grup asuhan KQ Entertainmet itu lalu menyapa roady, sebutan penggemar xikers, dengan Bahasa Indonesia.


Koalisi Masyarakat Sipil Gelar Nobar Bloody Nickel, Ungkap Sisi Gelap Kendaraan Listrik

3 jam lalu

Ekonom senior Faisal Basri menghadiri diskusi film Bloody Nickel yang digelar koalisi masyarakat sipil di Taman Ismail Marzuki (TIM) pada Sabtu, 4 Mei 2024. Pembahasan berfokus pada dampak buruk hilirisasi nikel yang merusak lingkungan dalam industri kendaraan listrik. TEMPO/Savero Aristia Wienanto
Koalisi Masyarakat Sipil Gelar Nobar Bloody Nickel, Ungkap Sisi Gelap Kendaraan Listrik

Diskusi film itu ditujukan untuk merespons program pemerintah yang masif mendorong kendaraan listrik (EV) beserta sisi gelap hilirisasi nikel.