Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Dengan Hak Angket, Fraksi Reformasi Pertanyakan Indosat

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta:Fraksi Reformasi DPR-RI akhirnya memilih untuk menggunakan hak angket untuk mengetahui lebih jauh proses divestasi dan privatisasi PT Indosat Tbk sebesar 41,94 % ke Singapore Technologie Telemedia. “Kami tidak sepakat jika privatisasi hanya semata-mata untuk memenuhi target APBN. Hal ini sudah kami persiapkan untuk diajukan pada masa persidangan mendatang,” kata Wakil Ketua Fraksi Reformasi Munawar Sholeh kepada para wartawan di gedung DPR/MPR, Jakarta, Selasa (31/12). Berkaitan dengan hal tersebut, fraksi gabungan PAN dan Partai Keadilan ini meminta pemerintah agar menunda divestasi Indosat hingga selesainya pengesahan undang-undang privatisasi BUMN. Hal tersebut dimaksudkan untuk mencegah berkembangnya pro dan kontra serta implikasi negatif lainnya di masyarakat. Dalam jumpa pers itu Fraksi Reformasi secara resmi merespon jawaban Menteri Negara BUMN Laksamana Sukardi berkaitan dengan persetujuan DPR terhadap divestasi tersebut. Menurut Munawar, keterangan mengenai adanya persetujuan DPR yang diwakili komisi keuangan masih bersifat pembicaraan awal atau persetujuan prinsip. Padahal, seharusnya sebelum pengumuman pemenang divestasi, pemerintah terlebih dahulu menjelaskan proses tersebut secara transparan. "Apalagi, tidak ada tim yang secara khusus dibentuk dalam divestasi Indosat seperti pada divestasi Bank BCA atau Bank Niaga,” kata Munawar. Anggota fraksi lainnya, Rosyid Hidayat menambahkan sebenarnya tidak ada kesepakatan yang mengarah pada divestasi pada rapat dengar pendapat umum antara DPR dan Direktur Indosat pada tanggal 13 November 2002. Begitu pula saat pertemuan tertutup dengan Laksamana pada tanggal 25 bulan yang sama. “Jadi ini dipaksakan dan melanggar berbagai ketentuan,” kata salah satu wakil rakyat yang ikut dalam pengaduan Laksamana ke kepolisian dalam kasus serupa. Sekretaris fraksi M Wahyudi Indrajaya, pada bagian lain mengatakan, seharusnya pemerintah menjalani kesepakatan yang ada. Kesepakatan yang dimaksud adalah sosialisasi rencana kerja privatisasi serta kembali mengkonsultasikannya dengan DPR. Masalah harga yang dianggap terlalu murah juga mengemuka dalam pernyataan fraksi ini. Rosyid mengutip data bahwa salah satu anak perusahaan Indosat, yaitu Satelindo saja bisa dilepas dengan harga Rp.13 ribuan per lembar sahamnya. Sedangkan hanya dengan Rp. 12.950 perlembar saham, STT telah memiliki perusahaan termasuk anak perusahaannya. Ketika ditanya tentang alasan penggunaan hak angket, sekretaris merangkap juru bicara Samuel Koto mengungkapkan bahwa hal tersebut untuk kelengkapan data yang transparan. Sebab pengajuan hak angket akan membuat suatu investasi mendalam terhadap proses divestasi itu. Menurut dia, BUMN sebagai aset negara dan publik harus diketahui jelas pengelolaannya, sehingga apa pun faktanya harus diungkapkan sejelas-jelasnya. “Kalau publik ingin kepastian juga bisa menempuh insturmen lain, seperti gugatan class action,” kata dia. Mengenai isu setoran sekitar 7% dari nilai divestasi Indosat ke partai pemerintah, Samuel mengaku belum mengetahui kebenarannya. Karena itu dia tidak ingin menanggapai hal itu. Sedangkan, cibiran publik yang menyatakan sikap menolak dianggap lambat, fraksi itu mempertanyakan kembali ikhwal pengumuman pemenang yang disampaikan di hari minggu dan di saat DPR reses. (Dede Ariwibowo - Tempo News Room)
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Perjalanan Politik Nikson Nababan Menuju Gubernur Sumatera Utara

48 menit lalu

Perjalanan Politik Nikson Nababan Menuju Gubernur Sumatera Utara

April yang lalu, suasana kediaman Tuan Guru Batak (TGB) Syekh Dr. H. Ahmad Sabban El-Ramaniy Rajagukguk, M.A di Simalungun menjadi saksi pertemuan penting antara Nikson Nababan, Ketua DPC PDI Perjuangan Tapanuli Utara, dengan tokoh agama yang berpengaruh.


MK Gelar Sidang Sengketa Pileg Mulai Pekan Depan, KPU Siapkan Ini

55 menit lalu

Sidang putusan perkara Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden 2024 dihadiri 8 hakim, gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta, Senin, 22 April 2024.  TEMPO/ Febri Angga Palguna
MK Gelar Sidang Sengketa Pileg Mulai Pekan Depan, KPU Siapkan Ini

Terdapat 16 partai politik yang mendaftarkan diri dalam sengketa Pileg 2024.


FFI Pertimbangkan Penambahan Kategori Baru di Festival Tahun Depan

1 jam lalu

Ketua Bidang Penjurian FFI 2024-2026 Budi Irawanto. Foto: Instagram.
FFI Pertimbangkan Penambahan Kategori Baru di Festival Tahun Depan

FFI masih harus mendiskusikan hal tersebut sebagai kategori baru sehingga belum bisa ditambahkan pada FFI 2024.


Terobos Lampu Merah, Menteri Ekstremis Israel Ben-Gvir Kecelakaan

1 jam lalu

Kendaraan Menteri Keamanan Nasional Itamar Ben Gvir terlibat dalam kecelakaan di Ramle pada 26 April 2024. (Screencapture/X)
Terobos Lampu Merah, Menteri Ekstremis Israel Ben-Gvir Kecelakaan

Mobil Menteri Keamanan Nasional Israel Itamar Ben-Gvir terbalik dalam kecelakaan mobil karena menerobos lampu merah


Hasil Piala Asia U-23, Uzbekistan Taklukkan Juara Bertahan Arab Saudi

1 jam lalu

Timnas Uzbekistan saat melawan Timnas Arab Saudi, di perempat final Piala Asia U-23 2024. Foto/Video/rcti
Hasil Piala Asia U-23, Uzbekistan Taklukkan Juara Bertahan Arab Saudi

Uzbekistan akan menjadi lawan Indonesia di semifinal Piala Asia U-23 pada Senin, 29 April 2024.


Youtuber Jang Hansol dan Food Vlogger Om Kim Senang Indonesia Kalahkan Korea Selatan

1 jam lalu

Youtuber, Jang Hansol. Foto: Instagram.
Youtuber Jang Hansol dan Food Vlogger Om Kim Senang Indonesia Kalahkan Korea Selatan

Jang Hansol menyebut kekalahan Korea Selatan dari Timnas U-23 bisa menjadi pembelajaran berharga bagi sepak bola di negaranya.


'Serius' Bebaskan Sandera Israel, Hamas: Bebaskan Juga Tahanan Palestina

1 jam lalu

Tslil Ben Baruch, 36, memegang plakat ketika para demonstran menghadiri protes 24 jam, menyerukan pembebasan sandera Israel di Gaza dan menandai 100 hari sejak serangan 7 Oktober oleh kelompok Islam Palestina Hamas, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas.  di Tel Aviv, Israel, 14 Januari 2024. REUTERS/Alexandre Meneghini
'Serius' Bebaskan Sandera Israel, Hamas: Bebaskan Juga Tahanan Palestina

Hamas menekankan empat syaratnya bahkan ketika 18 negara mencoba meningkatkan tekanan pada kelompok tersebut untuk mencapai kesepakatan.


Usai Temukan 3 Korban Tewas Tanah Longsor, Basarnas Imbau Sebagian Warga Garut Mengungsi

1 jam lalu

Proses evakuasi korban tewas tertimbun tanah longsor di Kampung Sirnagalih, Desa Talagajaya, Kecamatan Banjarwangi, Kabupaten Garut, Jawa Barat, pada Jumat 26 April 2024. (ANTARA/HO-Basarnas Garut)
Usai Temukan 3 Korban Tewas Tanah Longsor, Basarnas Imbau Sebagian Warga Garut Mengungsi

Warga yang tinggal di perbukitan dan lereng diminta mengungsi untuk meminimalisir korban bencana tanah longsor sepanjang musim pancaroba saat ini.


Persoalan yang Bisa Muncul Akibat Menikah karena Dijodohkan

1 jam lalu

Ilustrasi suami istri konsultasi ke dokter. redrockfertility.com
Persoalan yang Bisa Muncul Akibat Menikah karena Dijodohkan

Perjodohan memang tak selalu berjalan mulus apalagi bila tanpa cinta. Berikut beberapa persoalan yang bisa muncul bila menikah karena dijodohkan.


Setelah Berkoalisi di Pilpres, PKS Siap Bekerja Sama dengan PKB di Pilkada 2024

1 jam lalu

Sekretaris Jenderal PKS Aboe Bakar Alhabsyi memberikan keterangan pers usai menggelar rapat Partai Koalisi Perubahan di NasDem Tower, Jakarta, Senin, 18 September 2023.  TEMPO/M Taufan Rengganis
Setelah Berkoalisi di Pilpres, PKS Siap Bekerja Sama dengan PKB di Pilkada 2024

PKS dan Golkar semakin intens membangun koalisi di Pilkada 2024 Kota Depok.