Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kwik Kian Gie: Pergantian Dirut BNI Tak Selesaikan Masalah

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta: Rencana pergantian direksi PT Bank Negara Indonesia (BNI) dinilai tidak akan menyelesaikan masalah korupsi dalam dunia perbankan. "(Pergantian) itu tidak penting," kata Menteri Negara Pembangunan Nasional, Kwik Kian Gie, usai seminar peluncuran Buku "Perekonomian Indonesia Tahun 2004: Prospek dan Kebijakan di Gedung Badan Perencanaan Pembangunan Nasional, Jakarta, Senin (8/12).Menurutnya, penyebab utama munculnya kasus surat permohoanan kredit fiktif senilai Rp 1,7 triliun ini adalah mental Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN) yang sudah melekat pada hampir semua orang yang mempunyai kekuasaan. Menurutnya kecenderungan ini ada dalam pemegang kekuasaan pemerintahaan ataupun di perusahaan. "Jika digonti-ganti seperti apapun juga akan terjadi terus," katanya.Seperti diberitakan Koran Tempo (8/12), Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Laksamana Sukardi akan menyerahkan nama-nama calon Direksi dan Komisaris Bank Negara Indonesia kepada Bank Indonesia untuk mengikuti uji kepatutan dan kelayakan. Kwik meragukan rencana pergantian ini. "Kalau mental manusianya tidak diperbaiki. Manusia ini pikirannya penuh dengan otak nyolong melulu. Dan itu menyeluruh," katanya.Mekanisme manajemen BNI, sudah berjalan dengan baik. Bahkan, lanjut Kwik, yang menemukan kajanggalan permohonan kredit ini juga direksinya, meskipun terlambat. Kasus ini, tambahnya, terjadi akibat adanya keterlibatan orang dalam BNI. "Tidak ada peraturan yang tidak bisa bobol kalau tidak ada orang yang edan, nekat dan gila seperti itu," katanya.Kwik menegaskan bahwa persoalan BNI ini tidak melulu menjadi kesalahan direksi. "Jadi urusan BNI ini urusan rampok yang nekat, tidak perduli apa-apa," katanya. Menurutnya, tidak ada sistem yang tahan kalau dibobol oleh kekuatan "penggarongan" begitu besar.Kejadian ini, lanjutnya, diharapkan tidak akan berpengaruh terhadap kondisi ekonomi. Menurutnya kasus ini hanya akan membuat keuangan pemerintah kedodoran. "Bagaimana nutup-nutup ini terus," katanya. Selain itu, kasus ini akan mempengaruhi moral dan mental bangsa Indonesia. Tetapi kalau dalam konteks pengaruh terhadap pihak swaswa, Kwik menegaskan tidak akan ada pengaruhnya. Perusahaan swasta, katanya, sudah tidak bergantung pada kredit Bank Indonesia. Kwik menandaskan, kasus korupsi di Indonesia bisa diberantas dengan menerapkan peraturan yang tegas. Persoalan korupsi, sudah dikenali dan dikeluhkan tetapi tidak ada langkah konkrit. "Ini dimulai dari satu orang," katanya. Ia mencontohkan seorang presiden bisa diberi gaji besar, misalnya Rp 600 juta. Tapi, kalau terbukti korupsi "dihukum tembak mati".Yandi MR - Tempo News Room
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Klasemen Liga 1 dan Rekap Hasil Pekan Ke-33 Usai Persija Jakarta Kalahkan RANS Nusantara FC 1-0

10 menit lalu

Logo BRI Liga 1 2023-2024.
Klasemen Liga 1 dan Rekap Hasil Pekan Ke-33 Usai Persija Jakarta Kalahkan RANS Nusantara FC 1-0

RANS Nusantara FC harus menerima kekalahan dari Persija Jakarta pada pekan ke-33 Liga 1. Terancam degradasi.


DLH Sumbawa Tambah Sarpras Penanganan Sampah

21 menit lalu

DLH Sumbawa Tambah Sarpras Penanganan Sampah

Pemerintah Kabupaten Sumbawa melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH), terus melakukan upaya dalam penanganan sampah.


Review Game Stellar Blade: Kuat di Visual, Lemah di Cerita

29 menit lalu

Eve, karakter utama game Stellar Blade. Game ini dirilis Sony Interactive Entertainment pada 26 April 2024. Tangkapan gambar dari PS5. TEMPO/Reza Maulana
Review Game Stellar Blade: Kuat di Visual, Lemah di Cerita

Sony Interactive Entertainment telah merilis game eksklusif Stellar Blade di PlayStation 5 atau PS5. Berikut review-nya.


Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

30 menit lalu

Jajaran direksi PT Konimex dan PT Indordesa, serta dari Laboratoires Grand Fontaine menggelar konferensi pers peluncuran produk baru FontLife One di Hotel Alila Solo, Jawa Tengah, Jumat, 26 April 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

PT Indordesa-- anak perusahaan PT Konimex, meluncurkan produk makanan nutrisi dan perawatan kesehatan, FontLife One, di Kota Solo, Jawa Tengah.


Konflik Nurul Ghufron dengan Anggota Dewas Albertina Ho, KPK: Tidak Ada Berantem

38 menit lalu

Juru bicara KPK, Ali Fikri, memberikan keterangan kepada awak media, di gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Rabu, 24 April 2024. KPK mengirimkan kembali surat pemanggilan kepada Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali (Gus Muhdlor), yang telah ditetapkan sebagai tersangka, untuk kooperatif hadir memenuhi panggilan penyidik menjalani pemeriksaan pada hari Jumat, 3 Mei 2024 mendatang, dalam perkara dugaan tindak pidana korupsi berupa pemotongan dan penerimaan uang kepada pegawai negeri di Lingkungan Badan Pelayanan Pajak Daerah Kabupaten Sidoarjo. TEMPO/Imam Sukamto
Konflik Nurul Ghufron dengan Anggota Dewas Albertina Ho, KPK: Tidak Ada Berantem

Juru bicara KPK Ali Fikri mengatakan laporan Nurul Ghufron tersebut murni pribadi.


Usai Dihujat Pamer Starbucks Tutupi Ka'bah, Zita Anjani Mengaku untuk Pancing Obrolan

44 menit lalu

Wakil Ketua DPRD DKI Zita Anjani. Foto: Istimewa
Usai Dihujat Pamer Starbucks Tutupi Ka'bah, Zita Anjani Mengaku untuk Pancing Obrolan

Zita Anjani membuat unggahan klarifikasi bahwa foto gelas Starbucks yang menutupi Ka'bah adalah upaya untuk memancing obrolan.


Setelah Laporkan Kapolres Tangsel ke Divisi Propam Polri, Pengusaha ini ke LPSK Bawa Bukti Penembakan Kantornya

45 menit lalu

Ilustrasi penembakan. timeout.com
Setelah Laporkan Kapolres Tangsel ke Divisi Propam Polri, Pengusaha ini ke LPSK Bawa Bukti Penembakan Kantornya

Budi meminta perlindungan LPSK. Lawan pengusaha importir mesin itu diduga dibekingi jenderal.


Jadi Duta WWF Ke-10, Berikut Cara Cinta Laura Tingkatkan Partisipasi Masyarakat dalam Konservasi Air

47 menit lalu

Cinta Laura/Foto: Instagram/Cinta Laura
Jadi Duta WWF Ke-10, Berikut Cara Cinta Laura Tingkatkan Partisipasi Masyarakat dalam Konservasi Air

Cinta Laura menjelaskan strategi untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam upaya konservasi dan manajemen sumber daya air yang berkelanjutan.


CekFakta #257 Hoaks Deepfake Menipu Konsumen dan Mengancam Bisnis

1 jam lalu

CekFakta #257 Hoaks Deepfake Menipu Konsumen dan Mengancam Bisnis

Deepfake, kini semakin mudah dibuat dan semakin sulit dikenali. Dampak yang ditimbulkan oleh penipuan deepfake pun, tidak main-main.


Demo Mahasiswa Amerika: Stop Investasi Kampus di Israel

1 jam lalu

Para pengunjuk rasa duduk di perkemahan saat mereka memprotes solidaritas dengan penyelenggara Pro-Palestina di kampus Universitas Columbia, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di New York City, AS, 19 April 2024. REUTERS/Caitlin Ochs
Demo Mahasiswa Amerika: Stop Investasi Kampus di Israel

Demo Mahasiswa Universitas Columbia menuntut pembebasan Palestina, gencatan senjata di Gaza, dan penghentian kerja sama dengan Israel