Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Suasana Haru Sambut Dua Sandera GAM

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Lhokseumawe:Sebuah heli jenis Bell milik TNI-AD mendarat tepat di halaman Markas Komando Operasi Tentara Nasional Indonesia di kawasan Cunda, Lhokseumawe, Kamis (29/1), sekitar pukul 16.20 WIB. Di sekitar helipad, puluhan pasukan TNI berjaga dengan senjata lengkap. Heli itu membawa dua isteri perwira TNI AU yang baru saja berhasil dibebaskan oleh pasukan Yonif 700/Raider di kawasan Tungkai Gajah, Kecamatan Darul Aman, Aceh Timur.Saat heli dengan nomor 77 itu telah menyentuh tanah dan pintu dibuka, dua wanita yang pernah disandera oleh kelompok Gerakan Aceh Merdeka (GAM) selama tujuh bulan, dituntun secara perlahan. Safrida, 36, isteri Letkol (Pnb) Azhari, tampak lebih tegar dari adiknya Soraya, 31, yang merupakan isteri Lettu (Pnb) Agung. Namun wajah keduanya tampak pucat. Soraya kemudian terpaksa didudukkan di kursi roda, karena tak mampu berjalan. "Dia shock berat, sehingga dia tak mampu jalan dan terpaksa dibawa dengan kursi roda. Tapi secara umum kondisinya sehat. Silakan lihat nanti," kata juru bicara Komando Operasi TNI, Letkol CAJ Asep Sapari.Ketika kedua wanita itu tiba di Lhokseumawe dari Aceh Timur, setelah sekian lama menjadi sandera GAM, tak ada suami, anak, ataupun kerabat yang menunggu. Sepenuhnya, mereka hanya dibantu oleh pasukan TNI yang telah menunggu sejak siang hari. Ibu kandung serta beberapa kakak korban baru datang setelah Safrida dan Soraya sudah berada di dalam gedung Markas Koops dan menjalani pemeriksaan kesehatan.Sekitar 20 menit menunggu, setelah pemeriksaan selesai dilakukan, keduanya dipertemukan dengan keluarga di ruang Yudha, Koops TNI. Suasana haru langsung membalut ruangan tersebut. Soraya yang saat itu mengenakan baju biru muda langsung menangis ketika menyaksikan ibu dan kakaknya sudah menanti kehadirannya. Seorang perawat, memegang botol infus yang tersambung ke tangan Soraya.Kedua isteri perwira itu disandera anggota GAM di bawah pimpinan Ishak Daud, di kawasan Peureulak Aceh Timur pada 29 Juni 2003 ketika ia ikut serta bersama almarhum Ersa Siregar dan Ferry Santoro dalam mobil RCTI yang dikemudikan Rahmatsyah. Rahmatsyah berhasil dibebaskan pasukan Marinir TNI dalam sebuah kontak senjata pada 17 Desember lalu. Sedangkan Ersa tewas pada 29 Desember, saat genap 6 bulan ia disandera GAM. Soraya dan Safrida berhasil dibebaskan pada 29 Desember. Angka 29 ini seperti begitu akrab dengan musibah yang menimpa mereka. Beberapa peristiwa, sejak awal mereka disandera, terus terjadi pada tanggal 29.Marzuki Amin, 43, abang kandung Safrida dan Soraya, mengaku sempat bermimpi beberapa hari lalu bertemu dengan kedua adiknya pada hari raya Idul Adha. "Mimpi saya bagus sekali. Ini pertanda baik. Saya bermimpi bertemu dengan kedua adik saya yang pulang pada hari raya nanti. Sekarang itu menjadi kenyataan," kata Marzuki Amin yang bekerja sebagai Kepala Badan Pengawasan Daerah Kabupaten Aceh Utara.Panglima Komado Operasi Brigjen TNI George Toisutta kepada wartawan di hadapan Soraya, Safrida dan keluarganya menjelaskan, kedua wanita tersebut berhasil dibebaskan oleh Tim Bonang 3, 4 dan 5 Yonif 700 Raider setelah sempat terjadi kontak tembak selama beberapa saat. Pasukan itu merupakan pasukan khusus yang memang disiapkan untuk membebaskan para sandera yang berada bersama kelompok GAM."Bila sebelumnya anda ada yang bertanya apakah kami punya tim khusus 700 untuk membebaskan sandera, sekarang saya buka, bahwa kita punya tim khusus untuk itu. Tim saya ini telah berhasil melaksanakan tugasnya. Tugasnya memang membebaskan kedua sandera ini," ungkap Pangkoops menjelaskan.Pangkoops merasa gembira dan bersyukur atas keberhasilan pasukannya membebaskan kedua sandera. Ia mengharapkan semua pihak terus memberikan informasi bila mengetahui sesuatu tentang keberadaan GAM. "Koops juga sangat peduli dengan saudara Ferry. Saya akan sangat berbahagia lagi, bila Ferry nanti bisa kembali bersama kita," ungkapnya dalam penjelasan singkat tentang upaya pembebasan kedua sandera tersebut.Tiga anggota GAM disebutkan tewas dalam upaya pembebasan tersebut, dan berhasil disita satu pucuk senjata serbu jenis AK. Sedangkan dari pasukan TNI tidak ada korban. Zainal Bakri - Tempo News Room
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Kaesang Ungkap Pesan Jokowi untuk PSI Hadapi Pilkada 2024

1 menit lalu

Ketua Umum DPP Partai Solidaritas Indonesia atau PSI, Kaesang Pangarep dalam konferensi pers penutupan pembekalan anggota legislatif terpilih PSI di Hotel Aryaduta, Menteng, Jumat, 26 April 2024. Dok. PSI
Kaesang Ungkap Pesan Jokowi untuk PSI Hadapi Pilkada 2024

Kaesang mengingatkan kader PSi untuk ikut berpartisipasi dalam Pilkada 2024 pada wilayah dengan potensi jumlah kursi terbanyak.


Setelah Harvey Moeis, Kejagung Tetapkan 5 Tersangka Kasus Korupsi Timah Termasuk Pejabat Pemerintahan Bangka Belitung

16 menit lalu

Dirdik Jampidsus Kuntadi memberikan keterangan soal korupsi PT Timah di Kejaksaan Agung Republik Indonesia, Jakarta, Senin, 1 April 2024. Dalam keterangannya, Kejagung telah memblokir rekening 16 tersangka beserta aliran dana hasil korupsi tata niaga komoditas timah wilayah izin usaha pertambangan PT Timah yang merugikan negara sebesar Rp 271 triliun. TEMPO/Febri Angga Palguna
Setelah Harvey Moeis, Kejagung Tetapkan 5 Tersangka Kasus Korupsi Timah Termasuk Pejabat Pemerintahan Bangka Belitung

Usai Harvey Moeis, Kejagung kembali menetapkan lima tersangka kasus tindak pidana korupsi PT Timah Tbk tahun 2015 sampai 2022.


1 Juta Warga Indonesia Berobat ke Luar Negeri, Kemenkes: Layanan Kesehatan Belum Merata

23 menit lalu

Ilustrasi ruang perawatan di rumah sakit.
1 Juta Warga Indonesia Berobat ke Luar Negeri, Kemenkes: Layanan Kesehatan Belum Merata

Jokowi sebelumnya kembali menyinggung banyaknya masyarakat Indonesia yang berobat ke luar negeri dalam rapat kerja Kemenkes.


Top 3 Dunia: Ditipu Elon Musk Palsu Hingga Judi Online Kejahatan Transnasional

25 menit lalu

Mahasiswa pro-Palestina mengambil bagian dalam protes mendukung Palestina di tengah konflik yang sedang berlangsung di Gaza, di Universitas Columbia di New York City, AS, 12 Oktober 2023. REUTERS/Jeenah Moon
Top 3 Dunia: Ditipu Elon Musk Palsu Hingga Judi Online Kejahatan Transnasional

Berita Top 3 Dunia pada Jumat 26 April 2024 diawali oleh kabar seorang wanita di Korea Selatan ditipu oleh orang yang mengaku sebagai Elon Musk


Terpopuler Bisnis: 40 Pabrik Baja Ilegal hingga 'Karpet Merah' Jokowi untuk Program Makan Siang Gratis

25 menit lalu

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan mendatangi PT Hwa Hok Steel yang memproduksi baja tulangan beton (BjTB) yang tak sesuai Standar Nasional Indonesia di Kabupaten Serang, Banten pada Jumat, 26 April 2024. Produk yang tak sesuai standar itu nantinya akan dimusnahkan. TEMPO/Savero Aristia Wienanto
Terpopuler Bisnis: 40 Pabrik Baja Ilegal hingga 'Karpet Merah' Jokowi untuk Program Makan Siang Gratis

Zulhas mengatakan ada 40 pabrik yang memproduksi baja ilegal atau tidak memenuhi ketentuan Standar Nasional Indonesia (SNI).


Polres Jayapura Tangkap Ceria yang Jual Sabu di Diaper MamyPoko

25 menit lalu

Badan Reserse Kriminal Polri (Bareskrim) menunjukkan alat bukti narkoba berupa sabu, narkotika, dan jenis obatan-obatan terlarang di gedung Mabes Polri, Jakarta Pusat, Rabu, 13 Maret 2024. TEMPO/Ihsan Reliubun
Polres Jayapura Tangkap Ceria yang Jual Sabu di Diaper MamyPoko

Polisi menangkap perempuan berinisial SJ alias Ceria, 43 tahun, karena menjual narkotika jenis sabu.


Semifinal Piala Asia U-23 2024: Arya Sinulingga yakin Shin Tae-yong Sudah Pelajari Permainan Uzbekistan

25 menit lalu

Timnas U-23 Indonesia. Instagram/Rafaelstruick
Semifinal Piala Asia U-23 2024: Arya Sinulingga yakin Shin Tae-yong Sudah Pelajari Permainan Uzbekistan

Arya Sinulingga yakin pelatih Timnas U-23 Indonesia, Shin Tae-yong, sudah pelajari permainan timnas Uzbekistan U-23 jelang semifinal Piala Asia U-23.


Jadwal Piala Thomas dan Piala Uber Sabtu 27 April: Tim Bulu Tangkis Putra dan Putri Indonesia Awali Perjuangan

43 menit lalu

Tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting. Kredit: Tim Humas PBSI
Jadwal Piala Thomas dan Piala Uber Sabtu 27 April: Tim Bulu Tangkis Putra dan Putri Indonesia Awali Perjuangan

Tim bulu tangkis putra dan putri Indonesia mengatakan siap untuk bertempur pada laga perdana Piala Thomas dan Piala Uber hari ini.


Polisi Gadungan Ditangkap Polsek Ciputat Timur, Tipu Korban Untuk Merampas Motor

55 menit lalu

Barang bukti seragam polisi di Ditreskrimum, Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin, 7 Maret 2022. Penyalahgunaan atribut digunakan tersangka tindakan penipuan, yang berhasil meraih lebih dari Rp1 miliar. TEMPO/Cristian Hansen
Polisi Gadungan Ditangkap Polsek Ciputat Timur, Tipu Korban Untuk Merampas Motor

Unit Reskrim Polsek Ciputat Timur menangkap dua polisi gadungan. Sempat membawa kabur motor korban.


Jadwal Semifinal Piala Asia U-23 2024: Timnas U-23 Indonesia vs Uzbekistan, Jepang vs Irak

1 jam lalu

Selebrasi Ramadhan Sananta (kiri), Nathan Tjoe dalam perempat final Piala Asia AFC U-23, Korea Selatan vs Indonesia, di stadion di Abdullah bin Nasser bin Khalifa Stadium, Qatar, Jumat dinihari WIB, 26 April 2024. Indonesia berhasil menang lewat laga dramatis dan adu penalti panjang. Tim Humas PSSI
Jadwal Semifinal Piala Asia U-23 2024: Timnas U-23 Indonesia vs Uzbekistan, Jepang vs Irak

Uzbekistan menjadi lawan timnas U-23 Indonesia di semifinal Piala Asia U-23 2024 setelah mereka mengalahkan Arab Saudi.