Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta:Dua pemulung kepergok tengah mencuri potongan besi bangunan rumah di Perumahan Dinas Perhubungan Udara, Jurumudi Lama, Kecamatan Benda Kota Tangerang, Kamis (24/2) pukul 00.15, dihakimi massa. Gianto, 28 tahun, satu dari dua pemulung itu, nyaris tewas akibat luka memar di sekujur tubuh dan wajahnya. Sedangkan kawannya, Pendi, 17 tahun, hanya mengalami luka memar biasa.Tak puas hanya dengan menghajar, massa kemudian merendam dua orang pesakitan itu dalam sebuah got. Beruntung, keduanya diselamatkan petugas polisi dari Polsek Benda yang mendatangi lokasi. Oleh petugas, Gianto dilarikan ke RSU Tangerang.Pengeroyokan massa itu bermula saat Gianto dan Pendi sedang mengambil beberapa potongan besi di rumah Sudarno, warga Blok C. Tanpa sengaja, potongan besi yang siap diangkut itu terjatuh dan menimbulkan suara yang membangunkan penghuni rumah.Bersama warga, Darno kemudian menghajar dua pencuri itu. Dari cerita pemulung lainnya, kedua pemulung naas itu malam itu baru pulang dari bermain. Melihat potongan besi keduanya tergiur dan berniat menjualnya kepada Jaya. Malang tak dapat ditolak, untung tak dapat diraih, keduanya tertangkap sebelum menikmati uangnya.ayu cipta
Iklan
