Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Amerika Serikat Tolak Hamas Pimpin Palestina

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta:Kelompok militan Palestina, Hamas, memenangi pemilihan umum parlemen yang berlangsung Rabu lalu. Hamas akan membentuk pemerintah baru tanpa Fatah, partai yang kehilangan kekuasaan dari pemilihan umum tersebut. "Presiden Mahmud Abbas akan memberikan tugas kepada Hamas untuk membentuk pemerintah baru, dan Fatah tidak akan berpartisipasi di dalamnya," kata Saeb Erakat, juru runding utama Palestina yang juga tokoh penting Fatah. Pemenang pemilihan umum, kata Erakat, harus memikul tanggung jawab kepada rakyat Palestina di semua bidang ; politik, keamanan, ekonomi, dan nasional.Hamas menang di hampir semua distrik pemilihan. "Hamas unggul atas Fatah, khususnya di sistem distrik," kata seorang pejabat komisi pemilu yang menolak disebutkan identitasnya kemarin. Proses penghitungan terhadap suara yang masuk hampir selesai. Pemilu parlemen kedua setelah 1996 itu berlangsung aman. Dari 1.332.396 pemilih terdaftar, sebanyak 1.035.164 menggunakan hak pilihnya (77,69 persen). Hasil akhir secara resmi diumumkan pada pukul tujuh malam (pukul 23.00 WIB kemarin).Dua pejabat senior Fatah mengakui kemenangan kelompok perlawanan yang didirikan Syekh Ahmad Yassin pada 1987 tersebut. "Hamas telah mengalahkan Fatah dalam pemilu," kata seorang kandidat parlemen dari Ramallah yang menolak disebutkan identitasnya.Kandidat anggota parlemen nomor satu Hamas, Islamil Haniya, menegaskan bahwa pihaknya memperoleh sedikitnya 70 kursi di Tepi Barat dan Jalur Gaza. "Ini lebih dari 50 persen suara," katanya.Menyusul kemenangan Hamas, Perdana Menteri Palestina Ahmad Qureia langsung mengundurkan diri. "Saya telah menyampaikan pengunduran diri ke Abu Mazin (Presiden Mahmud Abbas, red). Presiden harus meminta Hamas membentuk pemerintah baru," ujarnya.Washington menyatakan tidak akan menerima masuknya Hamas ke pemerintah Palestina. Presiden George Walker Bush menyatakan, Amerika tidak bersedia berurusan dengan Hamas sebelum kelompok itu menyatakan tidak menyerang Israel.Israel kelihatan sangat terkejut mengetahui hal ini. Perdana Menteri sementara Ehud Olmert langsung mengadakan pertemuan mendadak dengan para pejabat militer, pejabat keamanan, dan para pembantu terdekatnya.Dalam pernyataan tertulis Olmert, Israel tidak bisa menerima keberadaan Hamas dalam Otoritas Palestina. "Hamas sebuah organisasi teroris yang ingin menghancurkan Israel, dan harus dilucuti senjatanya," ujarnya.Para pejabat Israel menolak mengomentari kemenangan Hamas. "Ini bukan saat berbicara. Ini hari yang sangat sulit di Israel," kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Israel, Mark Regev, saat dihubungi Tempo melalui telepon selulernya. AFP | BBC | YEDIOTH AHRONOTH | Faisal
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Lee Young Ae Donasikan 50 Juta Won untuk Bantu Anak-anak di Gaza

22 November 2023

Lee Young Ae. (Dok. Soompi)
Lee Young Ae Donasikan 50 Juta Won untuk Bantu Anak-anak di Gaza

Donasi dari Lee Young Ae akan diberikan untuk mendukung perawatan medis bagi anak-anak di zona konflik jalur Gaza


Dikritik Bersikap Netral Atas Konflik Gaza, Selena Gomez Akan Tinggalkan Instagram

3 November 2023

Selena Gomez. Foto: Instagram/@selenagomez
Dikritik Bersikap Netral Atas Konflik Gaza, Selena Gomez Akan Tinggalkan Instagram

Selena Gomez menghapus akun Instagram-nya, setelah dikritik karena komentarnya mengenai konflik Gaza


Elon Musk Belum Bisa Pasok Internet ke Gaza Lewat Starlink, Mengapa?

31 Oktober 2023

Personil darurat bekerja di lokasi serangan Israel terhadap rumah-rumah, ketika konflik antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas berlanjut, di Khan Younis di selatan Jalur Gaza, 27 Oktober 2023. REUTERS/Mohammed Salem
Elon Musk Belum Bisa Pasok Internet ke Gaza Lewat Starlink, Mengapa?

Meskipun layanan telekomunikasi telah pulih di Gaza, seruan untuk bantuan internet Starlink milik Elon Musk terus berlanjut.


Keadaan Warga dan Infrastruktur di Jalur Gaza dan Israel Setelah 8 Hari Konflik

16 Oktober 2023

Warga Palestina meninggalkan rumah mereka menuju bagian selatan Jalur Gaza setelah seruan Israel agar lebih dari 1 juta warga sipil di Gaza utara untuk pindah ke selatan dalam waktu 24 jam, di tengah konflik Israel-Palestina di Kota Gaza 13 Oktober 2023. REUTERS/Ahmed Zakot
Keadaan Warga dan Infrastruktur di Jalur Gaza dan Israel Setelah 8 Hari Konflik

Rumah Sakit Indonesia di Beit Lahiya, Jalur Gaza Utara merupakan salah satu bangunan yang hancur dengan kerusakan paling parah pada stasiun oksigen.


Sudah Lewat 8 Hari Konflik Hamas Vs Israel di Jalur Gaza dalam Angka

16 Oktober 2023

Gadis Palestina Fulla Al-Laham, terluka dalam serangan Israel yang menewaskan 14 anggota keluarga, termasuk orang tuanya dan semua saudara kandungnya, terbaring di tempat tidur di sebuah rumah sakit di Khan Younis di Jalur Gaza selatan, 14 Oktober. REUTERS/Mohammed Salem
Sudah Lewat 8 Hari Konflik Hamas Vs Israel di Jalur Gaza dalam Angka

Bagaimana keadaan masyarakat dalam konflik Hamas vs Israel di Jalur Gaza? Korban jiwa dari sipil terus bertambah.


Israel Blokade Total Jalur Gaza, Bagaimana Kelangsungan Hidup Warga Gaza?

13 Oktober 2023

Seorang pria membawa jenazah bayi kembar Palestina, Ossayd dan Mohammad Abu Hmaid, yang tewas bersama ibu dan tiga saudara perempuan mereka dalam serangan Israel, saat pemakaman mereka di Khan Younis di selatan Jalur Gaza 8 Oktober 2023. REUTERS/Ibraheem Abu Mustafa
Israel Blokade Total Jalur Gaza, Bagaimana Kelangsungan Hidup Warga Gaza?

Blokade total yang dilakukan oleh Israel semakin membuat puluhan ribu warga Jalur Gaza sengsara


Israel Blokade Total Jalur Gaza, Apa yang Dilakukannya?

13 Oktober 2023

Warga Palestina yang terluka akibat serangan Israel berlari keluar rumah mereka, di Khan Younis di selatan Jalur Gaza 11 Oktober 2023. REUTERS/Ibraheem Abu Mustafa
Israel Blokade Total Jalur Gaza, Apa yang Dilakukannya?

Dalam menjalani hidupnya sehari-hari, sebagian warga Jalur Gaza juga sebenarnya bergantung pada Israel.


Terjepit di Jalur Gaza

11 Oktober 2023

Terjepit di Jalur Gaza

Jutaan warga sipil di Jalur Gaza, Palestina, kini terjebak di tengah pertempuran antara antara militer Israel dan kelompok Hamas.


Israel Melarang Minyak dan Gas Masuk ke Jalur Gaza

3 Agustus 2018

Pria Palestina menerbangkan balon bernitrogen dengan bahan yang mudah terbakar ke arah militer Israel, di perbatasan Israel-Gaza di Jalur Gaza tengah, Senin, 4 Juni 2018.  REUTERS/Ibraheem Abu Mustafa
Israel Melarang Minyak dan Gas Masuk ke Jalur Gaza

Menteri Pertahanan Israel, Avigdor Lieberman, mengeluarkan perintah pelarangan pasokan minyak dan gas masuk ke Jalur Gaza melalui Kerem Shalom.


Dikepung Israel, 80 Persen Pabrik di Gaza Palestina Tutup

18 Juli 2018

Petugas keamanan Otoritas Palestina berjaga di gerbang perbatasan Kerem Shalom, jalur utama pintu masuk logistik ke Gaza yang terletak di kota Rafah, 9 Juli 2018.[Times of Israel]
Dikepung Israel, 80 Persen Pabrik di Gaza Palestina Tutup

Akibat pengepungan Israel, 80 persen pabrik di Jalur Gaza Palestina tutup atau setidaknya semaput.