Iklan
TEMPO Interaktif, Yogyakarta:Meski harga beras terus membumbung, namun pemerintah Provinsi DI Yogyakarta belum akan meminta operasi pasar beras. Pemerintah DIY berharap kenaikkan harga beras ini bisa dinikmati petani meski hanya sementara."Harga beras memang terus naik. Tapi untuk sementara biar seperti ini dulu. Dalam kondisi seperti ini, setidaknya para petani bisa menjual beras mereka dengan harga yang lebih baik," kata Gubernu DI Yogyakarta, Sri Sultan Hamengku Buwono X, saat ditemui Rabu (13/12).Dikatakan Sultan, pemerintah DI Yogyakarta untuk sementara belum akan meminta digelarnya operasi pasar beras. Meski demikian, kata dia, pihaknya juga akan terus memantau perkembangan harga beras tersebut. Jika memang sudah mendesak untuk digelar operasi pasar, lanjut Sultan, pihaknya akan segera mengajukan permohonan ke Menteri Perdagangan agar digelar operasi pasar tersebut.Sementara itu Kepala Seksi Pelayanan Perum Bulog Divisi Regional IV Yogyakarta, Miftachul Adha kepada Tempo mengatakan, sejak pertengahan Nopember lalu, pihaknya sudah meminta kepada pemerintah di DIY untuk memantau perkembangan harga beras yang cenderung meningkat. Bahkan, kata Miftachul, Bulog juga sudah menawarkan ke masing-masing Pemda di DIY untuk digelar operasi pasar."Dalam seminggu ini, harga beras kembali naik cukup tinggi. Kami kembali menawarkan ke masing-masing Pemda jika mereka menghendaki operasi pasar. Tentu saja lewat mekanisme yaitu Gubernur DIY meminta persetujuan dari Menteri Perdagangan," kata Miftachul.Atas tawaran Bulog tersebut, kata dia, Pemda DIY sudah memberi jawaban bahwa DIY belum akan meminta digelarnya operasi pasar. "Karena mereka belum meminta, kami juga tidak akan melakukan. Yang jelas, stok beras Bulog mencukupi jika harus menggelar operasi pasar," kata Miftachul.Menurut Miftachul, naiknya harga beras yang terjadi saat ini lebih disebabkan stok beras di tingkat petani semakin tipis. Akibat musim kemarau yang panjang, kata dia, petani telah kehilangan satu musim masa tanam. Musim panen depan, kata dia, diperkirakan baru akan dilakukan pada sekitar Maret 2007.Seperti diberitakan, harga beras di DIY terus membumbung dalam seminggu terakhir. Kenaikkan harga rata-rata mencapai Rp 600 hingga Rp 1.000 setiap kilogramnya. Syaiful Amin
Iklan
