Stok Raskin di Bulog Surakarta Berlebih
Jumat, 27 Juli 2007 13:49 WIB
Konfirmasi Email
Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.
Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo
Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang
Jumat, 27 Juli 2007 13:49 WIB
Berita Selanjutnya
Artikel Terkait
Rekomendasi Artikel
Video Pilihan
Soal Hilirisasi, Prabowo Pamerkan Kebijakan Jokowi hingga Dampaknya ke BLT, Raskin dan BPJS
17 Desember 2023
Capres Prabowo Subianto berbicara panjang lebar soal kebijakan hilirisasi sumber daya alam yang diinisiasi oleh Presiden Jokowi.
Soroti Program KJP, Dewan Sebut Kriteria Miskin Belum Jelas
7 Desember 2019
Komisi E DPRD DKI menyatakan kriteria miskin di Jakarta belum jelas, terkait program KJP dan raskin.
Didukung Mensos, Bulog Siapkan 700.000 Ton Beras untuk BPNT
2 Juli 2019
Bulog sudah menyiapkan stok 700 ribu ton beras untuk layanan BPNT periode Juni- Desember 2019.
Bulog Lepas 50 Ribu Ton Beras Tak Layak Konsumsi dari Gudang
2 Juli 2019
Kondisi beras Bulog itu sudah rusak dan tidak bisa dikonsumsi lagi karena disimpan terlalu lama.
Buwas: Jutaan Ton Beras Bulog Terancam Membusuk
21 Juni 2019
Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso mengatakan, jutaan ton beras yang tersimpan di gudang Bulog tinggal menunggu waktu untuk membusuk.
Jokowi Minta Pembagian Rastra Dipercepat, Bulog Akan Kalang Kabut
2 Maret 2018
Presiden Joko Widodo atau Jokowi meminta distribusi bantuan beras sejahtera (rastra) pada Maret 2018 dilakukan di awal bulan.
Mendag Jamin Bulog Tetap Serap Gabah dari Petani
27 Februari 2018
Menteri Perdagangan mengatakan Bulog pasti menyerap gabah petani.
Bulog Diminta Serap Gabah dan Beras Petani Saat Panen Raya
15 Januari 2018
Pemerintah meminta Bulog menyerap beras dan gabah petani pada panen raya.
Harga Beras Melambung Tinggi, Mendag Gelar Rapat Mendadak
11 Januari 2018
Kemendag memanggil Aprindo dan distributor untuk membahas kenaikan harga beras.
Kementan Bantah Stok Beras Kosong
4 Januari 2018
Kementerian Pertanian menilai produksi Beras dalam negeri cukup untuk memenuhi kebutuhan sehingga tidak perlu impor.