"Akibat gangguan tersebut, beberapa wilayah di Jakarta terpaksa mengalami pemadaman bergilir,'' kata Sampurno melalui pesan pendek, Rabu (6/5).
Sampurno menjelaskan beberapa wilayah yang mengalami pemadaman di antaranya Apartemen Taman Anggrek, Jalan Panjang Arteri, Kebon Jeruk, Komplek Bina Marga, Jalan Tanjung Duren, Universitas Trisakti, Jalan Gelong Baru, PT Telkom Slipi, Apartemen Trafic, Perumahan Green Ville, Asia Baru, Rawa Kepa, Jalanl DR Susilo, Jalan Dr Mawardi, Jalan Makaliwe, Waduk Grogol, kantor Wali Kota Jakarta Barat, Universitas Tarumanegara dan Jalan Kyai Tapa, serta Rumah Sakit Sumber Waras.
Sebagai langkah antisipasi, lanjut Sampurno, PLN mengeluarkan trafo 2 di Gardu Induk Grogol yang berkekuatan 1045 A/ 38 MW. Sampurno tidak dapat memprediksikan sampai kapan gangguan di Gardu Muara Karang tersebut dapat diatasi. "Kalau gangguannya dari pembangkit, kami tidak dapat mengetahui kapan normalnya," ujar dia.
Namun PLN memastikan sistem interkoneksi Jawa - Bali tidak akan terganggu. PLN memungkinkan adanya pasokan dari pembangkit yang lain. Sampurno berharap, "Mudah-mudahan PLN Disjaya bisa manuver dari gardu lain.''
Berdasarkan pantauan Tempo, beberapa aktivitas warga terganggu akibat pemadaman. Misalnya saja di salah satu tempat bimbingan belajar di Grogol, Jakarta Barat. Kegiatan belajar di tempat tersebut terpaksa ditunda selama beberapa jam karena listrik dan penyejuk ruangan tidak berfungsi. Listrik mulai menyala kembali sekitar pukul 14.00WIB
RUDY P