TEMPO Interaktif, BANDUNG:--Panglima TNI Jenderal Djoko Suyanto hari ini, Selasa (16/6) membuka Latihan Gabungan Garuda Shield 2009 di Markas Infanteri Cipatat Bandung Barat. Latihan gabungan selama 2 minggu ke depan itu diikuti 19 negara " Latihan untuk meningkatkan kapasitas operasional tentara perdamaian PBB, sesuai standar Perserikatan Bangsa Bangsa," kata Jenderal Djoko saat membuka latihan gabungan itu, Selasa, (16/6).
Djoko menegaskan, latihan gabungan Garuda Shield untuk meningkatkan kemampuan negara dalam aspek pelaksanaan Peace Suppory Operations. Standar yang diterapkan adalah Standard Generik Training Modul Perserikatan Bangsa Bangsa. Latihan Gladi Posko (Field Training Exercise) itu diikuti 9 negara seperti Banglades, Kamboja, Indonesia, Mongolia, Nepal, Philipina, Thailand, Tonga, USA. Dimana latihan Gladi Posko sebagai Latihan gabungan untuk perdamainan.
Latihan gladi lapangan sendiri menekankan soal teknis taktis operasional pasukan sesuai . tugas umum pasukan perdamaian. Latihan ini diikuti pasukan dari Australia, Bangladesh, Kamboja, Prancis, Jerman, Italia, Jepang, Malaysia, Mongolia, Nepal, New Zealand, Pilipina, Singapura, Korea Selatan, Thailand, Inggris dan Vietnam. "Bukan hanya latihan, tapi peserta Garuda Shield juga akan melaksanakan bakti sosial disekitar wilayah latihan serta bantuan kemanusian dalam bentuk pembangunan sarana umum," ujar Djoko.
ALWAN RIDHA RAMDANI