TEMPO Interaktif, Jakarta - Jumlah korban kasus flu babi secara akumulatif hampir mencapai seribu orang. Departemen Kesehatan, Sabtu (22/8) kemarin, mengumumkan adanya tambahan 18 kasus terbaru. “Secara akumulatif kasus positif Influenza A H1N1 berjumlah 948 orang, tersebar di 24 provinsi” kata Tjandra Yoga Aditama, Direktur Jenderal Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan dalam siaran persnya. Catatan Tempo, dari jumlah itu, tiga kasus diantaranya korban meninggal dunia.
Penyakit Influenza A H1N1 ditularkan melalui kontak langsung dari manusia ke manusia lewat batuk, bersin atau benda-benda yang pernah bersentuhan dengan penderita, karena itu penyebarannya sangat cepat, namun dapat dicegah dengan cara hidup sehat, dan meminum obat anti virus Tamiflu bagi penderitanya.
AQIDA SWAMURTI