Ia mengatakan untuk pelanggan dengan daya listrik terkecil, 450 volt ampere, hanya membayar Rp 31 ribu per bulan. Sementara di sektor industri, misalnya pabrik semen, komponen biaya listrik hanya 17 persen.
"Misalnya tarif naik 20 persen, maka akan hanya akan mengakibatkan kenaikan 3,4 persen dari biaya produksi industri semen," kata Fahmi.
Baca Juga:
PLN saat ini sedang menyiapkan beberapa skenario untuk menaikkan tarif dasar listrik untuk diusulkan ke pemerintah. "Perhitungan masih kami lakukan dan jumlah skenario akan terus berubah," ujarnya.
Fahmi memastikan kenaikan tarif ini tidak ada hubungannya dengan keinginan PLN mendapatkan tambahan margin. "Margin kami pakai untuk investasi, sementara tarif untuk biaya operasional PLN," katanya.
SORTA TOBING