Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kayu Sitaan Bakal Dipakai Bahan Baku Peremajaan Kapal

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta - Kementerian Kelautan dan Perikanan mengusulkan kayu-kayu sitaan dari pembalakan liar agar dijadikan bahan baku untuk mendukung rencana restrukturisasi seribu kapal rakyat nelayan hingga 2014.

Kayu Menteri Kelautan dan Perikanan Fadel Muhammad mengatakan sedang membicarakan penggunaan kayu sitaan ini kepada Presiden. "Pengadaan kapal melalui tender terbuka CPR (perusahaan galangan kapal) di daerah. Bahan bakunya dari kayu sitaan," kata Fadel.

Jenis kapal yang akan dibangun adalah kapal besar dengan bobot di atas 40 GT (1 gross ton setara 1.016 kilogram). Anggaran untuk mendukung rencana itu mencapai Rp 1,5 triliun. "Kapalnya besar biar nelayan bisa melaut sampai ke Samudera Hindia," tutur Fadel.

Sebelumnya, Kementerian berencana merestrukturisasi seribu kapal nelayan pada tahun ini. Namun, rencana tersebut masih menunggu realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (APBN-P) 2010.

"Kalau tidak masuk APBN Perubahan kami baru mulai 2011," ujar Direktur Jenderal Perikanan Tangkap Departemen Kelautan dan Perikanan Dedy Sutisna sebelum berlangsungnya acara "Chief Editor Meeting: Laut dan Ikan untuk Rakyat" di Jakarta.

Melalui restrukturisasi, kapal nelayan akan diubah dari tidak bermotor menjadi bermotor. Kapal motor yang disediakan berbobot di atas 30 gross tonnage atau sekitar 30,5 ton. Dengan memiliki kapal bermotor, nelayan diharapkan dapat memperluas jarak penangkapan ikan lebih dari 12 mil laut.

Proses tender proyek pengadaan kapal akan diserahkan kepada Dinas Kelautan dan Perikanan di daerah. "Biar mereka tahu harga dan spesifikasi yang dibutuhkan," ujar Dedy.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Untuk tahap awal, pada 2010 atau 2011 akan direstrukturisasi 150 kapal. Harga per unit Rp 1,5 miliar dengan bahan kapal dari kayu atau fiber. "Khusus untuk bahan baku kayu untuk kapal, kami sudah menyurati Pak Menteri (Fadel Muhammad) dan Menteri Kehutanan," kata Dedy.

Daerah-daerah yang diprioritaskan untuk program ini adalah Pantai Utara Jawa, Pantai Selatan Jawa, Sulawesi Tengah, dan Jambi. Setengah dari program restrukturisasi dialokasikan untuk Pantai Utara Jawa.

Untuk tahap operasional, Dinas Kelautan dan Perikanan di daerah akan memilih kelompok usaha bersama (KUB). Kelompok itulah yang selanjutnya yang bakal memilih nelayan-nelayan yang patut menggunakan.

ARYANI KRISTANTI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Menteri KKP Ajak Investor Asing Investasi Perikanan

12 hari lalu

Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono.
Menteri KKP Ajak Investor Asing Investasi Perikanan

Kementerian Kelautan dan Perikanan atau KKP mengajak investor untuk investasi perikanan di Indonesia.


KKP Tangkap Kapal Malaysia Pencuri Ikan yang Tercatat sudah Dimusnahkan tapi Masih Beroperasi

15 hari lalu

Penenggelaman dua kapal ikan asing pelaku pencurian ikan di Pelabuhan Perikanan Samudera Kotaraja Lampulo, Aceh, Kamis 18 Maret 2021. ANTARA/HO-KKP
KKP Tangkap Kapal Malaysia Pencuri Ikan yang Tercatat sudah Dimusnahkan tapi Masih Beroperasi

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menangkap kapal pencuri ikan berbendera Malaysia. Kapal itu tercatat sudah dimusnahkan tapi masih beroperasi


Kementerian Kelautan dan Perikanan Buka Pendaftaran Taruna 2024, Simak Jalur dan Syaratnya

33 hari lalu

Ilustrasi mahasiswa. Freepik.com
Kementerian Kelautan dan Perikanan Buka Pendaftaran Taruna 2024, Simak Jalur dan Syaratnya

Kementerian Kelautan dan Perikanan buka pendaftaran peserta didik 2024. Cek di sini caranya.


Produksi Garam Nasional Lampaui Target

28 Februari 2024

Produksi Garam Nasional Lampaui Target

Produksi terbesar diperoleh dari sektor produksi garam rakyat yang mencapai 2,2 juta ton,


KKP Klaim Penerapan Sanksi Administratif Tingkatkan Efek Jera

25 Februari 2024

Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Sakti Wahyu Trenggono bersama (kiri-kanan) Staf Khusus Menteri Kelautan dan Perikanan Hubungan Luar Negeri Edy Putra Irawady, Direktur Jenderal Pengelolaan Ruang Laut Victor Gustaaf Manoppo dan Staf Khusus Bidang Hubungan Masyarakat dan Komunikasi Publik Wahyu Muryadi memberikan keterangan kepada wartawan terkait Pengelolaan Hasil Sedimentasi di Laut di Kantor Kementerian Kelautan dan Perikanan, Jakarta, Rabu, 31 Mei 2023. Tempo/Tony Hartawan
KKP Klaim Penerapan Sanksi Administratif Tingkatkan Efek Jera

Sejak penerapan sanksi administratif di sektor kelautan dan perikanan, KKP menyebut kebijakan tersebut mampu meningkatkan efek jera.


Cina Dominasi Investasi Asing Sektor Kelautan Indonesia

5 Februari 2024

Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono saat menghadiri rapat kerja dengan Komisi IV DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 14 November 2023. Rapat tersebut membahas evaluasi dan monitoring pelaksanaan anggaran tahun 2023, membahas rencana program dan kegiatan tahun 2024, serta isu-isu aktual lainnya. TEMPO/M Taufan Rengganis
Cina Dominasi Investasi Asing Sektor Kelautan Indonesia

Nilai investasi di sektor kelautan dan perikanan Indonesia pada 2023 mencapai Rp 9,56 triliun. Cina menjadi investor asing terbesar Indonesia.


Langkah KKP Hadapi Tuduhan Antidumping dan Countervailing Duties

30 Januari 2024

Langkah KKP Hadapi Tuduhan Antidumping dan Countervailing Duties

KKP telah menunjuk pengacara (lawyer) dalam penyelesaian kasus tersebut.


Pengukuhan Yonvitner Jadi Guru Besar IPB, Paparkan Potensi Kerugian Sumber Daya Pesisir akibat Perubahan Iklim

27 Januari 2024

Pakar bidang ilmu pengelolaan sumberdaya pesisir dan lautan Yonvitner dikukuhkan menjadi Guru Besar Tetap Fakultas Perikanan  dan Ilmu Kelautan IPB University pada Sabtu, 27 Januari 2024 di Bogor, Jawa Barat.  Foto: Istimewa
Pengukuhan Yonvitner Jadi Guru Besar IPB, Paparkan Potensi Kerugian Sumber Daya Pesisir akibat Perubahan Iklim

Pakar ilmu pengelolaan sumber daya pesisir dan lautan, Yonvitner dikukuhkan menjadi Guru Besar Tetap Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan IPB.


Dibuat untuk Meningkatkan Keadilan Nelayan, Ini 5 Fakta Penangkapan Ikan Terukur di Indonesia

18 Januari 2024

Petugas KKP menangkap kapal nelayan Vietnam di perairan Laut Natuna Utara, 16 Mei 2021. Foto: Dokumentasi Kementerian Kelautan dan Perikanan
Dibuat untuk Meningkatkan Keadilan Nelayan, Ini 5 Fakta Penangkapan Ikan Terukur di Indonesia

Aturan penangkapan ikan terukur terus dimatangkan pemerintah.


Top 3 Dunia: Eropa Terpecah karena Houthi, Dugaan Suap ke Pejabat RI Diungkap

14 Januari 2024

Foto udara jutaan pendukung Houthi berunjuk rasa mengecam serangan udara yang dilancarkan AS dan Inggris terhadap Houthi, di Sanaa, Yaman 12 Januari 2024.  Houth Media Center/Handout via REUTERS
Top 3 Dunia: Eropa Terpecah karena Houthi, Dugaan Suap ke Pejabat RI Diungkap

Top 3 dunia adalah Eropa terpecah dalam serangan Houthi Yaman, AS mengungkap dugaan suap ke pejabat RI, hingga kapal tanker gunakan kru Cina.