Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Gagal Sensus Karena Istri Simpanan

image-gnews
TEMPO/Arif Fadilah
TEMPO/Arif Fadilah
Iklan

TEMPO Interaktif, Jakarta - Sensus penduduk yang sedang digelar pemerintah tahun ini, memang tak mulus-mulus amat. Beberapa warga saat didatangi petugas malah ada yang mengira bakal mendapat hadiah. Bahkan, nah ini, di kawasan apartemen Kelapa Gading, Jakarta Utara, upaya mendaftar penghuni juga gagal.

Kegagalan ini bukan karena apartemen tak ada penghuninya melainkan karena penghuni apartemen kebanyakan adalah perempuan simpanan. Koordinator Statistik Kecamatan Kelapa Gading Kusyanto kesulitan melakukan pencacahan di Apartemen Summit Kelapa Gading, yang termasuk kategori apartemen elite. “Itu karena banyak dari penghuni apartemen merupakan istri piaraan,” ujar Kusyanto kepada Tempo, Selasa malam lalu.

Kusyanto memperkirakan jumlah perempuan simpanan itu mencapai sekitar
50 persen dari total penghuni Apartemen Summit. Dugaan ini disimpulkan dari pengalamannya di lapangan ketika melakukan gladi resik sensus pada 2009.

Dari 200 lembar isian sensus yang disampaikan kepada penghuni Apartemen Summit, hanya 36 lembar yang dikembalikan. “Hingga awal Mei ini kami turun di Apartemen Summit, masih tetap sulit,” ujarnya.

Bukan hanya Kusyanto yang mengeluh. Kepala Keamanan Apartemen Wisma Gading Permai Kelapa Gading Armin Pane kesulitan melakukan sensus di apartemen tempatnya bekerja. Banyak penghuni apartemen yang sulit ditemui dengan alasan sibuk, bahkan banyak yang menutup diri. “Sebanyak 70 persen penghuni hanya bisa kami sensus dengan menitipkan formulir C2. Itu pun mengisinya lama,” ujarnya kepada Tempo Gading pada Selasa malam lalu.

Armin ikut menjadi petugas sensus dan melakukan tugasnya sejak 15 April sesuai dengan ketetapan pemerintah untuk sensus di apartemen. Ia direkrut sebagai petugas sensus karena penghuni apartemen hanya mau disensus oleh pengelola apartemen. “Mereka hanya percaya kepada petugas security yang telah dikenal,” ujar Armin.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kepala pengelola Apartemen Wisma Gading Permai Sahala Tobing menduga tertutupnya warga apartemen terhadap sensus karena kondisi keluarganya tidak jelas. “Bisa jadi istri tinggal sendirian di apartemen, suami ada di luar kota dengan istrinya yang lain,” kata Sahala, Selasa malam lalu. Hal seperti ini, kata Sahala, sudah menjadi rahasia umum.

Para penghuni apartemen itu sebenarnya sudah mendapat keistimewaan. Mereka boleh hanya mengisi form C2 karena alasan privasi. Form C2 hanya memuat tentang data penghuni secara kasar, seperti penghuni unit apartemen. Formulir C2 merupakan lembar awal sebelum warga mengisi formulir C1, yang memuat data kependudukan masing-masing anggota keluarga secara terperinci, seperti data tentang tingkat pendidikan, pekerjaan, dan kesehatan. Formulir ini boleh dititipkan penghuni apartemen tanpa harus bertemu muka dengan petugas. Karena mengisi formulir sendiri, banyak terjadi kesalahan pengisian. Misalnya isian kepala rumah tangga malah istri, sedangkan dan anggota keluarganya adalah suami.

Privilege ini tidak berlaku bagi penghuni rumah susun milik (rusunami). Kepala Badan Pusat Statistik Jakarta Timur Edison Ritonga mengatakan, penghuni rusunami sistem sensus diberlakukan sama dengan sensus rumah biasa. Para petugas akan datang menemui mereka secara langsung.

THOWAF ZUHARON | EZTHER LASTANIA

Sumber: Koran Tempo 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mudah, 5 Tahapan Pengisian Sensus Penduduk Online

20 Maret 2021

Sensus Penduduk Online sudah dibuka Mulai Sabtu, 15 Februari 2020 hingga 31 Maret 2020.
Mudah, 5 Tahapan Pengisian Sensus Penduduk Online

Sensus penduduk online tidak sulit seperti yang dibayangkan, berikut 5 tahapannya.


BPS Perpanjang Sensus Online Hingga 29 Mei 2020

1 April 2020

Sensus Penduduk 2020
BPS Perpanjang Sensus Online Hingga 29 Mei 2020

BPS memperpanjang tenggat waktu pengisian Sensus Penduduk 2020 dari semula 31 Maret 2020 menjadi 29 Mei 2020.


Butuh 390 Ribu Petugas Sensus, BPS Buka Lowongan Mulai April

14 Februari 2020

Panitia Sensus Penduduk 2010. TEMPO/Zulkarnain
Butuh 390 Ribu Petugas Sensus, BPS Buka Lowongan Mulai April

BPS akan membuka lowongan untuk 390 ribu orang petugas sensus pada April 2020 mendatang.


BPS Buka Lowongan Petugas Sensus Penduduk untuk 390 Ribu Orang

14 Februari 2020

Seorang pedagang ikan melayani pembeli di Pasar Palmerah, Jakarta Barat, 5 Mei 2016. Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Suryamin mengatakan data Sensus Ekonomi 2016 bisa menggambarkan potensi ekonomi Indonesia, mendukung program pemerintah yang sedang mendorong peningkatan para pengusaha mikro, kecil, menengah, dan besar. TEMPO/Subekti
BPS Buka Lowongan Petugas Sensus Penduduk untuk 390 Ribu Orang

Kepala BPS Suhariyanto menyebutkan calon petugas sensus harus memiliki pendidikan akhir SMA dan berdomisili sesuai daerah sensus dilakukan.


BPS: Sensus Penduduk Online Bisa Diakses Dini Hari Nanti

14 Februari 2020

Kepala Badan Pusat Statistik Suhariyanto usai memberikan sosialisasi persiapan Sensus Penduduk 2020 di Gedung 3 BPS, Jakarta, Jumat 14 Februari 2020. TEMPO/EKO WAHYUDI
BPS: Sensus Penduduk Online Bisa Diakses Dini Hari Nanti

Kepala BPS menyatakan seluruh masyarakat bisa ikut sensus dengan mengakses sensus.bps.go.id dan menggunakan perangkat terhubung dengan internet.


Jokowi Sebutkan Dua Inovasi Baru pada Sensus Penduduk 2020

24 Januari 2020

Presiden Joko Widodo bersiap menerima kunjungan kehormatan Perdana Menteri (PM) Hongaria Viktor Orban di Istana Negara, Jakarta, Kamis 23 Januari 2020. Pembangunan ibu kota baru di Kabupaten Penajem Paser Utara dan Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur terus memancing minat investor asing. Kali ini Hongaria dikabarkan siap berinvestasi senilai USD 1 miliar pada proyek tersebut. TEMPO/Subekti.
Jokowi Sebutkan Dua Inovasi Baru pada Sensus Penduduk 2020

Presiden Jokowi memerintahkan seluruh warga termasuk Pemerintah Daerah untuk mendukung penuh dan mensukseskan Sensus Penduduk 2020.


Soal Sensus Penduduk 2020, Jokowi: Data adalah The New Oil

24 Januari 2020

Presiden Joko Widodo bersiap menerima kunjungan kehormatan Perdana Menteri (PM) Hongaria Viktor Orban di Istana Negara, Jakarta, Kamis 23 Januari 2020. Pembangunan ibu kota baru di Kabupaten Penajem Paser Utara dan Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur terus memancing minat investor asing. Kali ini Hongaria dikabarkan siap berinvestasi senilai USD 1 miliar pada proyek tersebut. TEMPO/Subekti.
Soal Sensus Penduduk 2020, Jokowi: Data adalah The New Oil

Jokowi mengatakan data penduduk lebih penting ketimbang komoditas minyak


Gelar Sensus Penduduk Indonesia, BPS Siapkan Rp 4 Triliun

26 November 2019

Petugas Sensus Penduduk 2010 mendata warga di Depok, Jawa Barat. [TEMPO/Gunawan Wicaksono]
Gelar Sensus Penduduk Indonesia, BPS Siapkan Rp 4 Triliun

BPS menyiapkan anggaran Rp 4 triliun untuk mendanai sensus penduduk Indonesia 2020.


2020 Penduduk RI Tembus 271 Juta Orang, BPS: Sensus Kian Berat

14 Februari 2018

Kepala Badan Pusat Statistik Suhariyanto saat jumpa wartawan mengenai perkembangan ekspor dan impor di Gedung BPS Pusat, Jakarta Pusat, 16 Oktober 2017. Tempo/M JULNIS FIRMANSYAH
2020 Penduduk RI Tembus 271 Juta Orang, BPS: Sensus Kian Berat

Sensus penduduk 2020 menurut BPS memiliki tantangan yang kian berat.


BPS Gelar Sensus Penduduk pada 2020

14 Februari 2018

Petugas Sensus Penduduk 2010 mendata warga di Depok, Jawa Barat. [TEMPO/Gunawan Wicaksono]
BPS Gelar Sensus Penduduk pada 2020

BPS akan menggelar sensus penduduk untuk ketujuh kalinya pada 2020.