Sedangkan konsensus dari analis yang di survei Bloomberg, pertumbuhan ekonomi domestik akan berkisar antara 2,4 persen–2,75 persen dengan median 2,55 persen (qtq). Sedangkan untuk tahunannya diperkirakan sebesar 5,7 persen–6,2 persen, dengan median 6 persen (yoy).
Menurut Lana Soelistianingsih, analis ekonomi dari PT Samuel Sekuritas mengemukakan secara triwulanan perkiraan tersebut lebih tinggi dibandingkan dengan realiasisi PDB kwartal I lalu yang hanya mencapai 1,93 persen untuk (qtq) dan 5,69 untuk 5,69 persen untuk (yoy).
“Pertumbuhan ekonomi pada kwartal kedua ini diperkirakan masih didorong oleh kuatnya konsumsi masyarakat, serta konstribusi ekspor yang juga meningkat seiring naiknya harga komoditas di pasar internasional,” papranya.
“Meningkatnya permintaan ekspor Indonesia karena ditopang oleh pemulihan ekonomi global setelah terpuruk karena krisis finansial dunia dan krisis utang Yunani,” tuturnya.
Siang ini rencananya, Badan Pusat Statistik akan mengumumkan angka pertumbuhan ekonomi kuartal kedua 2010.
VIVA B .K