Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Penyebab Ruam pada Bayi  

image-gnews
sxc.hu
sxc.hu
Iklan

TEMPO Interaktif, Jakarta - Berikut ini beberapa penyebab ruam pada bayi.

Tabir Suryadan Iritasi Kulit

Tabir surya memang bisa melindungi kulit dari sinar matahari. Tapi beberapa formula bisa menyebabkan masalah jika kulit bayi sensitif. Hindari tabir surya yang mengandung para-aminobenzoic acid (PABA). Untuk bayi di bawah 6 bulan, konsultasikan kepada dokter sebelum memberi tabir surya.

Sabun Antibakteri
Sabun cair antibakteri dapat menimbulkan beberapa risiko. Bahan Triclosan umum bisa mengiritasi kulit sensitif. Untuk menyingkirkan kuman, bisa dipakai sabun biasa dan air.

Lotion
Lotion umum diberikan untuk menjaga kulit bayi tetap lembut. Tapi pelembap dapat berisi wewangian yang bisa membuat iritasi kulit, terutama pada anak-anak yang telah memiliki eksim. Konsultasikan dengan dokter sebelum memberi lotion.

Tisu Bayi
Tisu bayi sekali pakai memang praktis digunakan. Namun jika mengandung alkohol dan sejumlah wewangian bisa menyebabkan iritasi kulit. Beberapa tisu juga memiliki bahan pengawet yang dapat memicu ruam atau gatal-gatal. Lebih baiknya, gunakan lap basah.

Deterjen
Bahan kimia dalam beberapa deterjen dapat memicu dermatitis atau ruam. Hal ini lebih sering terjadi pada anak-anak yang memiliki eksim. Untuk membantu mencegahnya, gunakan deterjen yang lembut tanpa parfum ditambahkan dan pewarna. Selain itu, pastikan untuk membilas semua pakaian anak, tempat tidur, dan handuk setidaknya dua kali dalam rangka untuk menghilangkan residu deterjen.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sampo dan Kondisioner
Beberapa wewangian dan bahan kimia dalam shampoo dan kondisioner dapat mengganggu kulit kepala sensitif. Periksa label bahan sebelum penyabunan rambut anak. Bahan bahan yang diidentifikasi bisa berbahaya seperti phthalates dan formaldehida. Untuk amannya, cari produk alami dengan kandungan bahan kimia paling minim.

Softener Alternatif
Jika bayi memiliki kulit sensitif, hindari pelembut kain cair dan lembaran pengering. Produk yang mengandung bahan kimia dan wewangian seperti limonene dan benzil asetat bisa mengiritasi kulit, mata, hidung, dan tenggorokan. Sebaliknya, coba tambahkan setengaj 2 cangkir baking soda atau cuka untuk siklus membilas dan menjaga pakaian tetap lembut.

Bahan Pembersih
Bahan kimia etoksilat alkylphenol, yang ditemukan di beberapa deterjen dan desinfektan, dapat menyebabkan masalah hormon. Amonia dapat mengganggu pernapasan, membakar kulit, dan beracun jika tertelan. Carilah pembersih dengan bahan kimia paling sedikit. Atau bersihkan dengan air dan baking soda atau cuka.

Pengawet dalam Sabun
Beberapa sabun - produk bahkan diberi label untuk bayi - mungkin mengandung formalin, bahan pengawet yang dapat menyebabkan kulit, mata, dan iritasi paru-paru. Sabun juga dapat memicu eksim, radang kulit dan iritasi. Eksim yang paling umum pada bayi dan anak-anak kecil, terutama jika mereka sudah memiliki alergi atau asma. Carilah sabun tanpa wewangian dan bahan kimia.

Pestisida
Bayi dan balita banyak menghabiskan waktu di lapangan, lantai atau karpet. Apa pun polutan telah dibangun di atas lantai dan karpet dapat meracuni mereka. Pestisida dan racun lain mendapatkan dilacak dari debu rumah. Anak-anak menyentuhnya dan menelannya ketika mereka meletakkan tangan mereka di mulut mereka. Pastikan untuk membersihkan permukaan rumah semua - terutama lantai - dengan produk pembersih yang aman.

Webmd/Nnur Rochmi

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mengenal Dampak Buruk Kecanduan Menonton TV Digital Bagi Balita

6 November 2022

Wanita paruh baya atau emak-emak tampak di video sedang terbawa emosi saat menonton televisi.
Mengenal Dampak Buruk Kecanduan Menonton TV Digital Bagi Balita

Televisi telah menjadi hiburan bagi kebanyakan manusia modern. Bagi balita, dampak buruk apa yang bisa ditimbulkan dari menonton TV Digital ?


8 Gejala Autisme yang Tercermin dari Perilaku Bayi

3 April 2019

Ilustrasi terapi untuk anak/autisme. Shutterstock
8 Gejala Autisme yang Tercermin dari Perilaku Bayi

Autisme bukan kelainan, melainkan keterbatasan seseorang dalam berkomunikasi dan bersosialisasi.


Perubahan Iklim Mempengaruhi Kesehatan Jantung Bayi

4 Februari 2019

Ilustrasi bayi. Pixabay.com
Perubahan Iklim Mempengaruhi Kesehatan Jantung Bayi

Sebuah studi terbaru menunjukkan bahwa bayi yang baru lahir rentan alami gangguan kesehatan jantung akibat perubahan iklim


Kembangkan Kemampuan Bicara Anak Melalui Gerak Ritmis

24 Januari 2019

Ilustrasi ayah dan ibu mengobrol dengan balita. shutterstock.com
Kembangkan Kemampuan Bicara Anak Melalui Gerak Ritmis

Gerakan ritmis pada anak bisa membantu mengembangkan kemampuan berbicara pada anak usia dini.


Bayi Gumoh Berlebihan, Jangan Sepelekan, Segera Periksa ke Dokter

15 November 2018

Bayi Gumoh. youtube.com
Bayi Gumoh Berlebihan, Jangan Sepelekan, Segera Periksa ke Dokter

Salah satu gangguan pencernaan yang sering terjadi pada bayi usia 0-12 bulan adalah gumoh. Gumoh bukan muntah yang diawali mual dan penuh di perut.


Anak Belum Bisa Berenang, Kenalkan Dulu Akuarobik

11 November 2018

Anggota WET Indonesia memperagakan gerakan akuarobik menggunakan pelampung yang dinamakan noodle. TEMPO | Dwi Nur Santi
Anak Belum Bisa Berenang, Kenalkan Dulu Akuarobik

Ketimbang memaksakan anak belajar berenang, ada baiknya orang tua memperkenalkan anak pada olahraga akuarobik atau aerobik air.


Tanda Bayi Memiliki Kulit Sensitif atau Tidak, Perhatikan Pipinya

6 November 2018

ilustrasi telinga bayi (pixabay.com)
Tanda Bayi Memiliki Kulit Sensitif atau Tidak, Perhatikan Pipinya

Banyak ibu mengira kulit bayi menjadi sensitif jika terkena air susu ibu atau ASI saat menyusui, terutama di daerah pipi


Ibu, Jangan Lupa Berikan Anak Imunisasi demi Kesehatannya

1 November 2018

Ilustrasi Imunisasi. TEMPO/Fully Syafi
Ibu, Jangan Lupa Berikan Anak Imunisasi demi Kesehatannya

Imunisasi adalah prosedur penting untuk mencegah anak terkena infeksi penyakit sejak usia dini.


Bayi Poppy Bunga Terkena Infeksi Usus, Apa Gejalanya

19 Oktober 2018

Poppy Bunga usai melahirkan anak keduanya. (Seno/Tabloidbintang.com)
Bayi Poppy Bunga Terkena Infeksi Usus, Apa Gejalanya

Poppy Bunga menceritakan infeksi usus yang terjadi kepada anak keduanya saat berusia 2 minggu, dan baru ketahuan di usia 1,5 bulan.


Bayi di NTT Rajin Minum Susu tapi Stunting Tinggi, Ada yang Salah

17 Oktober 2018

ilustrasi susu (pixabay.com)
Bayi di NTT Rajin Minum Susu tapi Stunting Tinggi, Ada yang Salah

Kontroversi susu kenal manis, apakah termasuk produk susu atau bukan memiliki implikasi yang panjang sampai ke masalah stunting.