TEMPO Interaktif, Jakarta - Direktur Utama PT Bank Mandiri Tbk Zulkifli Zaini menyatakan siap untuk mengumumkan suku bunga kreditnya. Pihaknya tidak khawatir soal persaingan suku bunga kredit.
"Kami siapkan sebaik-baiknya," ujar Zulkifli saat ditanya wartawan ihwal ketentuan publikasi suku bunga acuan (prime lending rate) yang akan dilaksanakan Maret mendatang, usai acara pembukaan perdagangan perdana di Gedung Bursa Efek Indonesia hari ini (3/1).
Zul menuturkan, pihaknya akan mengikuti ketentuan Bank Indonesia itu. Bahkan, ia menyatakan tak khawatir dengan persaingan suku bunga kredit. "Suku bunga bukan satu-satunya kriteria orang memilih bank. Itu nomor 3 atau 4, yang utamanya adalah pelayanan yang baik, kemudian banyaknya cabang," tutur dia.
Deputi Gubernur Bank Indonesia Muliaman Hadad kemarin menyatakan optimistis kebijakan ini akan efektif untuk kepentingan nasabah dan transparansi, serta materi pengawasan bank sentral.
Meski demikian, penerapan publikasi prime lending rate mulai Maret 2011 banyak menuai kritik. Salah satunya dari ekonom senior Bank Mandiri Moch Doddy Ariefianto. Doddy menyatakan, kebijakan publikasi suku bunga referensi tidak akan efektif menurunkan suku bunga. Karena saat ini, katanya, suku bunga sudah bukan rahasia lagi di kalangan nasabah.
FEBRIANA FIRDAUS