Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Wisnu Wardhana: Saya Masih Sah Ketua DPC Partai Demokrat Surabaya  

image-gnews
Wisnu Wardhana saat sumpah jabatan sebagai Ketua DPRD Surabaya (07/10). TEMPO/Dwi Narwoko
Wisnu Wardhana saat sumpah jabatan sebagai Ketua DPRD Surabaya (07/10). TEMPO/Dwi Narwoko
Iklan
TEMPO Interaktif, SURABAYA - Wisnu Wardhana bersikukuh bahwa dirinya masih sah menjabat Ketua Dewan Pimpinan Cabang Partai Demokrat Kota Surabaya hingga tahun 2013. Dia pun menyatakan masih sah menduduki jabatan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Surabaya hingga tahun 2015.

“Saya tegaskan saya masih Ketua DPC dan Ketua DPRD. Jabatan sebagai Ketua DPC baru berakhir pada tahun 2013,” kata Wisnu saat ditemui usai menghadiri sebuah acara di Kantor Gubernur Jawa Timur di Jalan Pahlawan, Surabaya, Selasa (8/2).

Menurut Wisnu, berita yang menyebutkan dirinya telah dipecat dari Ketua DPC Patai Demokrat Surabaya adalah tidak benar. Apalagi, hingga detik ini dirinya belum pernah sekalipun mendapatkan pemberitahuan perihal pemecatan dirinya.

“Sampai saat ini saya belum mendapat berita resmi, baik dari DPD Jawa Timur maupun DPP. Bahkan usulan pencopotan pun sampai sekarang saya belum diberitahukan, saya hanya tahu dari pemberitaan media,” ujarnya.

Wisnu yakin, Partai Demokrat adalah partai yang santun dan bermartabat yang pengelolaanya dilakukan secara santun pula. “Semua tau partai ini di bawah kendali Ketua Dewan Pembina, Bapak SBY. Beliau sangat santun. Demikian pula Mas Anas Urbaningrum yang sangat mengedepankan budaya asah asih asuh,” tutur Wisnu pula.

Menurut Wisnu, kalaupun kebijakanya selama menjadi Ketua DPRD Surabaya dianggap salah, maka sanksi yang akan diberikan paling banter hanyalah sanksi pembinaan, bukan pencopotan. Apalagi, pencopotan kader dari keanggotaan partai, sesuai AD/ART Partai Demokrat sangatlah panjang prosesnya karena harus melalui teguran terlebih dahulu hingga tiga kali. Padahal selama ini, dirinya sama sekali belum pernah ditegur secara tertulis.

Wisnu juga yakin SBY dan Anas Urbaningrum sangat menjunjung tinggi supremasi hukum, termasuk mentaati AD/ART partai.

Meski demikian, jika secara resmi dirinya telah mendapat pemberitahuan dipecat oleh DPP, Wisnu mengancam akan melawan. “Saya akan kaji dulu alasan pemecatan. Kalau prosesnya melanggar AD/ART, ya, akan saya protes,” ucapnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pemecatan Wisnu sebagai Ketua DPC Partai Demokrat diputuskan dalam rapat internal di DPP Partai Demokrat, Senin kemarin. Wisnu dinilai telah melakukan pelanggaran berat karena mendukung pemakzulan terhadap Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini. Padahal, kebijakan DPP Partai Demokrat tidak membenarkan anggota Fraksi Demokrat di DPRD beroposisi dengan kepala daerah, yakni bupati atau walikota meskipun berasal dari partai berbeda.

Dihubungi terpisah, Wakil Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrat bidang Departemen Pemuda dan Olahraga Munadi Herlambang mengatakan, DPP secara resmi memang belum memberitahukan pemecatan kepada Wisnu. “Ini tinggal proses administrasi saja, dalam waktu dekat surat resmi pemecatan akan kami sampaikan ke DPC Surabaya melalui DPD Jawa Timur,” paparnya.

Menurut Munadi, pemecatan Wisnu dari jabatan ketua DPC sudah sesuai dengan rekomendasi tim verifikasi bentukan DPP dan DPD Demokrat Jawa Timur. Tim verifikasi bahkan merekomendasikan agar Wisnu dicopot dari keanggotaan Partai Demokrat.

Rekomendasi tim verifkasi juga mendesak agar Wisnu segera ditarik dari keanggotaan maupun sebagai Ketua DPRD Surabaya atau dikenakan pergantian antar waktu (PAW). Namun, terkait PAW ini, DPP akan mengagendakan pembahasan lebih lanjut. FATKHURROHMAN TAUFIQ.


Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Gelar RUPSLB Hari Ini, Bos Garuda Pastikan Tak Ada Copot-Pasang Direksi dan Komisaris

27 Desember 2022

Pesawat Garuda Indonesia Airbus A330-900neo bercorak khusus yang menampilkan visual masker pada bagian moncong pesawat dipamerkan di akun media sosial maskapai plat merah tersebut. Instagram
Gelar RUPSLB Hari Ini, Bos Garuda Pastikan Tak Ada Copot-Pasang Direksi dan Komisaris

Bos Garuda Indonesia Irfan Setiaputra memastikan dalam RUPSLB pada hari ini tidak akan ada agenda pergantian direksi dan komisaris perseroan.


Rekam Jejak Tuhiyat yang Diangkat Heru Budi jadi Dirut Baru MRT Jakarta

26 Oktober 2022

Dirut MRT Jakarta, Tuhiyat. Twitter/@Mrt Jakarta
Rekam Jejak Tuhiyat yang Diangkat Heru Budi jadi Dirut Baru MRT Jakarta

Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengangkat Tuhiyat sebagai Dirut PT Moda Raya Terpadu (MRT) Jakarta. Seperti apa rekam jejak Tuhiyat?


Rekam Jejak Winarto yang Ditunjuk jadi Direktur Utama PT Pembangunan Jaya Ancol

18 Agustus 2022

Direktur Utama PT Pembangunan Jaya Ancol, Winarto. ancol.com
Rekam Jejak Winarto yang Ditunjuk jadi Direktur Utama PT Pembangunan Jaya Ancol

RUPST Pembangunan Jaya Ancol hari ini memutuskan merombak seluruh jajaran direksi perseroan. Bagaimana rekam jejak para direktur perseroan tersebut?


Seluruh Direksi Pembangunan Jaya Ancol Diberhentikan, Tom Lembong: Penyegaran untuk Perbaikan

18 Agustus 2022

Logo baru Ancol. TEMPO/Hilman
Seluruh Direksi Pembangunan Jaya Ancol Diberhentikan, Tom Lembong: Penyegaran untuk Perbaikan

RUPST PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk yang digelar hari ini memutuskan untuk memberhentikan dengan hormat seluruh jajaran direksi BUMD tersebut.


Eks Pejabat BI Ini Didapuk jadi Komisaris Utama OVO Gantikan Mirza Adityaswara

7 Agustus 2022

Dyah NK Makhijani. Linkedin
Eks Pejabat BI Ini Didapuk jadi Komisaris Utama OVO Gantikan Mirza Adityaswara

Eks pejabat Bank Indonesia (BI), Dyah NK Makhijani, didapuk menjadi komisaris utama PT Visionet International (Ovo).


Erick Thohir Tanggapi Pengunduran Diri TGB dari Wakil Komisaris BSI

7 Agustus 2022

Menteri BUMN Erick Thohir ditemui di sela-sela seminar Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) DKI Jakarta bertajuk
Erick Thohir Tanggapi Pengunduran Diri TGB dari Wakil Komisaris BSI

Menteri Erick Thohir angkat bicara menanggapi Tuan Guru Bajang (TGB) yang mengajukan pengunduran diri dari jabatan Wakil Komisaris Utama BSI.


Erick Thohir Rombak Direksi dan Komisaris Kimia Farma, Ada Nama Wiku Adisasmito

12 Mei 2022

Menteri BUMN Erick Thohir saat mengunjungi Klinik Kimia Farma di Jakarta, 23 Februari 2022. Dok. Kimia Farma
Erick Thohir Rombak Direksi dan Komisaris Kimia Farma, Ada Nama Wiku Adisasmito

Erick Thohir resmi merombak jajaran direksi dan komisaris PT Kimia Farma (Persero) Tbk. Terjadi pergantian nomenklatur dan perampingan jumlah direksi.


Terkini Bisnis: Budi Karya Rombak Pejabat Eselon I, IKN Disebut Kota 10 Menit

11 Mei 2022

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dalam Webinar memperingati 1 tahun pelayanan KRL Solo-Jogja bertema
Terkini Bisnis: Budi Karya Rombak Pejabat Eselon I, IKN Disebut Kota 10 Menit

Berita terkini bisnis hingga Rabu siang ini dimulai dari Menteri Budi Karya Sumadi yang melantik sejumlah pejabat eselon I di Kemenhub.


Budi Karya Lantik Sejumlah Pejabat Eselon I, Dirjen Perhubungan Udara Diganti

11 Mei 2022

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi saat menyampaikan kuliah umum saat Dies Natalis I Politeknik Tempo, Sabtu 26 Februari 2022. (Foto tangkapan layar)
Budi Karya Lantik Sejumlah Pejabat Eselon I, Dirjen Perhubungan Udara Diganti

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi melantik tiga pejabat tinggi madya (Eselon I) di lingkungan Kementerian Perhubungan. Siapa saja mereka?


Abdee Slank Komisaris Telkom, Erick Thohir: Masak Musisi Tak Boleh Naik Kelas?

2 Juni 2021

Abdi Negara Nurdin atau yang lebih dikenal sebagai Abdee Slank resmi ditunjuk menjadi Komisaris Independen PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk atau Telkom. Keputusan itu diumumkan dalam rapat umum pemegang saham tahunan 2020 yang digelar pada hari ini, Jumat, 28 Mei 2021. Foto/Instagram
Abdee Slank Komisaris Telkom, Erick Thohir: Masak Musisi Tak Boleh Naik Kelas?

Erick Thohir menanggapi adanya pro kontra soal penunjukan Abdee Slank menjadi komisaris independen Telkom.