Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sejumlah LSM Minta Isu Pembubaran Ormas Dikesampingkan

image-gnews
Hendardi. TEMPO/Ayu Ambong
Hendardi. TEMPO/Ayu Ambong
Iklan

TEMPO Interaktif, Jakarta - Sejumlah Lembaga Swadaya Masyarakat diantaranya, Komite untuk Orang Hilang dan Tindak Kekerasan, Wahid Institute, Lembaga Bantuan Hukum Jakarta, Imparsial, dan Setara Institute for Democracy and Peace hari ini menemui Kepala Kepolisian RI, Jenderal Timur Pradopo.

Mereka meminta pemerintah mengenyampingkan isu pembubaran organisasi masyarakat pelaku tindakan anarkisme. "Kami khawatir isu ini membelokkan masalah penegakkan hukum terhadap pelaku tindakan kekerasan," ujar Hendardi, Ketua Harian Setara Institute for Democracy and Peace, Kamis (10/2).

Ditemui usai pertemuan dengan Kepala Kepolisian RI Jenderal Timur Pradopo, Hendardi mengatakan sejumlah LSM sepakat untuk mendahulukan permasalahan penegakkan hukum dibanding isu pembubaran ormas ini.

Sebelumnya, isu pembubaran organisasi masyarakat pelaku tindak kekerasan mencuat setelah dua peristiwa penyerangan berisu agama mencuat dalam sepekan. Ahad (6/2) kemarin, Jemaat Ahmadiyah di Cikeusik, Pandeglang, Banten diserang sekelompok massa tak dikenal. Tiga orang anggota Ahmadiyah meninggal dunia dan lima lainnya luka berat akibat peristiwa ini.

Rabu (8/2), sidang penistaan agama berubah menjadi aksi pembakaran dua gereja dan sebuah sekolah kristen di Temanggung, Jawa Tengah. Kedua aksi ini diduga didalangi oleh kelompok organisasi masyarakat tertentu.

Akibat kedua kejadian ini, sejumlah organisasi lintas agama mendesak pembubaran kelompok-kelompok yang merusak kerukunan ini. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pun memerintahkan aparat menindak tegas pelaku aksi anarkisme ini. SBY juga meminta kelompok yang menyebarkan keresahan ini dibubarkan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut Hendardi, pembubaran ormas bukan merupakan solusi dari permasalahan ini. Ia mengatakan, solusi terbaik adalah tindakan tegas. Menurut hasil penelitian Setara, tindakan tegas pihak kepolisian efektif untuk menekan angka kekerasan berisu agama. "Ketika polisi bertindak tegas, ada penurunan angka kekerasan. Misalnya setelah kasus Monas. Tapi jika terjadi pembiaran, angka itu akan terus meningkat," ujarnya.

Usman Hamid, Aktivis HAM yang ikut rombongan, meminta Polri mengusut kasus ini tak hanya sampai pelaku penyerangan. "Tetapi juga aktor inteletualnya," ujar mantan Koordinator Kontras itu.

Febriyan

 
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Mendag Zulkifli Hasan Sebut Neraca Perdagangan Indonesia Surplus US$ 4,47 Miliar, Impor Barang Modal Laptop Anjlok

10 menit lalu

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan saat kunjungan pemantauan harga bahan pokok di Pasar Anyar, Bogor, Jawa Barat pada Senin, 18 Maret 2024. Tempo/Novali Panji
Mendag Zulkifli Hasan Sebut Neraca Perdagangan Indonesia Surplus US$ 4,47 Miliar, Impor Barang Modal Laptop Anjlok

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan klaim neraca perdaganga Indonesia alami surplus, ada beberapa komoditas yang surplus dan ada beberapa yang defisit.


Program Makan Siang Gratis Prabowo Masuk RAPBN 2025, Ekonom Ini Ingatkan Anggaran Bakal Sangat Tertekan

12 menit lalu

Prabowo dan Jokowi di restoran Seribu Rasa. Instagram/Prabowo
Program Makan Siang Gratis Prabowo Masuk RAPBN 2025, Ekonom Ini Ingatkan Anggaran Bakal Sangat Tertekan

Direktur Ideas menanggapi rencana Presiden Jokowi membahas program yang diusung Prabowo-Gibran dalam RAPBN 2025.


Jokowi Keluhkan Banyak Masyarakat Berobat ke Luar Negeri, Ini 3 Negara Populer Tujuan Wisata Medis WNI

13 menit lalu

Suharso Monoarfa bertemu Luhut Binsar Panjaitan di Singapura. Instagram/@Suharsomonoarfa
Jokowi Keluhkan Banyak Masyarakat Berobat ke Luar Negeri, Ini 3 Negara Populer Tujuan Wisata Medis WNI

Presiden Jokowi mengeluhkan hilangnya Rp 180 triliun devisa karena masih banyak masyarakat berobat ke luar negeri.


ITS Buka Jalur Mandiri, Bisa Bebas Uang Pangkal dan Bisa Pakai KIP Kuliah

14 menit lalu

Arsip foto gerbang pintu masuk kampus Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya. ANTARA/HO-Humas ITS.
ITS Buka Jalur Mandiri, Bisa Bebas Uang Pangkal dan Bisa Pakai KIP Kuliah

Cara daftar jalur mandiri ITS untuk dapat beasiswa bebas uang pangkal.


Mengenal terapi Chiropractic, Apakah Pijat Kretek Aman Dilakukan?

19 menit lalu

Ilustrasi Chiropractic. Shutterstock
Mengenal terapi Chiropractic, Apakah Pijat Kretek Aman Dilakukan?

Chiropractic merupakan salah satu metode pengobatan terapi manual yang awal mengenalnya sebagai pijat kretek. Amankah?


Mahathir Mohamad Diselidiki KPK Malaysia Atas Tuduhan Korupsi

19 menit lalu

Mantan Perdana Menteri Malaysia dan Ketua Gerakan Tanah Air Mahathir Mohamad menunjukkan jarinya yang bertinta setelah memberikan suaranya untuk pemilihan umum negara itu di Alor Setar, Kedah, Malaysia, 19 November 2022. Malaysian Department of Information/Hafiz Itam/Handout via REUTERS
Mahathir Mohamad Diselidiki KPK Malaysia Atas Tuduhan Korupsi

KPK Malaysia menyelidiki Mahathir Mohamad dan anak-anaknya atas dugaan korupsi.


Greenpeace Apresiasi KKP Tangkap Kapal Transhipment dan Mendesak Usut Pemiliknya

20 menit lalu

Aktivis lingkungan Greenpeace Indonesia membentangkan spanduk tentang tata kelola sampah saat kegiatan bersih sampah dan audit merek (brand audit) di Pantai Tirang, Semarang, Jawa Tengah, Minggu, 12 November 2023. Dalam aksi tersebut Greenpeace Indonesia melalui kampanye Break Free From Plastic ingin menekankan tanggung jawab produsen yang diperluas (Extended Producer Responsibility) atas pengolahan atau pembuangan produk pasca-konsumen serta mendorong produsen untuk berkomitmen mengurangi penggunaan plastik sekali pakai dan bungkusan sesuai dengan mandat peraturan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan untuk peta jalan pengurangan sampah oleh produsen pada tahun 2030. ANTARA FOTO/Aji Styawan
Greenpeace Apresiasi KKP Tangkap Kapal Transhipment dan Mendesak Usut Pemiliknya

Greenpeace Indonesia mengapresiasi langkah KKP yang menangkap kapal ikan pelaku alih muatan (transhipment) di laut.


Cara Cek Kelulusan Hingga Jadwal Seleksi Tes online Rekrutmen Bersama BUMN

20 menit lalu

BRI Cari Talenta Terbaik dalam Rekrutmen Bersama BUMN 2022
Cara Cek Kelulusan Hingga Jadwal Seleksi Tes online Rekrutmen Bersama BUMN

Ini yang harus diperhatikan dan dipantau saat ikut rekrutmen bersama BUMN.


Alasan Tokopedia Naikkan Biaya Layanan Merchant: Lebih Banyak Campaign untuk Jangkau Konsumen

34 menit lalu

Ilustrasi TikTok dan Tokopedia. TEMPO/Tony Hartawan
Alasan Tokopedia Naikkan Biaya Layanan Merchant: Lebih Banyak Campaign untuk Jangkau Konsumen

Platform e-commerce Tokopedia membeberkan alasan menaikkan biaya layanan merchant pada 1 Mei 2024 mendatang


KCIC Sebut Cuaca Buruk Picu Keterlambatan Perjalanan Kereta Cepat Whoosh

36 menit lalu

Kereta berkecepatan tinggi Whoosh yang menghubungkan Jakarta dan Bandung. (ANTARA/Fitra Ashari)
KCIC Sebut Cuaca Buruk Picu Keterlambatan Perjalanan Kereta Cepat Whoosh

Cuaca buruk membuat perjalanan kereta cepat Whoosh mengalami keterlambatan. PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) memberi kompensasi makanan dan minuman untuk penumpang.