Diakui Boy, pelaku teror bom ini memiliki keterampilan merakit bom sederhana. Soal paket mencurigakan yang terdapat di Pondok Indah dan Condet, kata Boy, tak mengandung unsur bahanpeledak. Paket di Condet, justru berisi sepatu.
Sementara yang diletakkan di Kota Wisata mengandung bahan peledak dan sudah meledak sebelum dijinakkan. Paket bom, kata Boy, meledak setelah dipindahkan dari lokasi pertama dekat Gardu Listrik. "Namun dalam kondisi terkendali dan tidak ada masalah (setelah ledakan)," ucapnya.
Pemicu ledakan adalah adanya gesekan dalam rangkaian bom. "Ini rentan, bahaya dengan goncangan," kata Boy.
Sementara soal paket mencurigakan di Bandara Soekarno-Hatta siang tadi, pihak keamanan sudah mengecek langsung, dan dipastikan bukan bom atau bahan peledak. Boy mengatakan, pengamanan paket mencurigakan di Bandara itu terjadi sekitar pukul 11.00 WIB.
Kepolisian belum menemukan siapa kelompok yang bermain dalam teror bom akhir -akhir ini. "Kami tidak menuduh siapa-siapa, tapi bekerja keras mencari mereka," ujar Boy.
DIANING SARI