"Buah-buahan seperti salak, manggis dan sebagainya jadi sangat popular di Tiongkok,"kata Perdana Menteri Cina Wen Jiabao dalam pidato acara "Dialog Strategis Indonesia-Cina" di Hotel Grand Hyatt, Jakarta, Sabtu 30 April 2011.
Di Indonesia, kata dia, buah-buahan asal Cina juga menambahkan pilihan di Indonesia. Hal ini menunjukkan satu sisi dimana investasi dua arah makin dinamis antar dua negara.
Jiabao melanjutkan, Cina dan Indonesia adalah negara tetangga yang bersahabat, dan mitra strategis sama rata dan menguntungkan. Usaha ekonomi dua negara khususnya kerjasama ekonomi dan perdagangan kedua belah pihak terus diperdalam.
"Beberapa tahun belakangan ini saling percaya dalam hal hubungan politik juga terus meningkat dan hubungan bilateral kedua negara makin memasuki tahapan baru dinamis dan produktif,"kata dia.
Tengok saja, pada tahun 2010 volume dagang mencapai US$ 42,75 miliar dollar, jauh melebihi tujuan awalnya sebesar US$ 30 miliar. "Sekarang Tiongkok/Cina jadi mitra dagang dan pasar ekspor kedua terbesar Indonesia,"ujarnya.
MUNAWWAROH