Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Perayaan Paskah di Cirebon Kembali Dibubarkan Paksa  

image-gnews
Jemaat Gereja Katolik Hati Kudus Yesus Tanah Mas,  melakukan prosesi penyaliban Yesus, Semarang (02/4). Prosesi ini merupakan rangkaian  Misa Paskah. TEMPO/Budi Purwanto
Jemaat Gereja Katolik Hati Kudus Yesus Tanah Mas, melakukan prosesi penyaliban Yesus, Semarang (02/4). Prosesi ini merupakan rangkaian Misa Paskah. TEMPO/Budi Purwanto
Iklan
TEMPO Interaktif, Cirebon - Setelah diusir dari perayaan paskah sekaligus syukuran usai pelaksanaan ujian nasional, ribuan jemaat kembali diusir dari sebuah hotel di Cirebon, Jawa Barat, akibat penolakan dari ormas tertentu, Selasa, 17 Mei 2011.

Berdasarkan pantauan, usai diusir dari Gedung Gratia Senin, 16 Mei 2011 malam, jemaat yang sebagian besar terdiri atas siswa SD hingga mahasiswa ditemani orang tua mereka menuju ke Hotel Apita, Kabupaten Cirebon. Di salah satu ballroom di hotel itu, mereka bermaksud menginap sekaligus melakukan perayaan paskah dan ucap syukur usai ujian sekolah.

Sejak pukul 05.00 WIB, persiapan perayaan paskah dan ucap syukur sudah dilakukan. Anak-anak kecil yang akan mempertunjukkan sejumlah tarian pun sudah bersiap-siap dengan kostumnya masing-masing. Namun, sekitar pukul 09.00 WIB, sekitar 20 orang yang tergabung dalam Gerakan Anti Pemurtadan dan Aliran Sesat (Gapas) dipimpin oleh Andi Mulya kembali menggebrak panitia pelaksana. Mereka kembali beralasan jika perayaan tersebut tidak memiliki izin.

Kepala Polres Cirebon Ajun Komisaris Besar Edi Mardianto, yang datang ke lokasi pun akhirnya meminta kepada jemaat untuk membubarkan diri. “Karena untuk acara di sini mereka belum memiliki izin,” katanya. Selain itu, acara tersebut dibubarkan untuk menjaga situasi kondusif daerah.

Akhirnya diiringi derai tangis anak-anak, jemaat dari berbagai daerah di Indonesia itu pun membubarkan diri. Sebagian ada yang pulang ke daerah masing-masing, sebagian lagi ada yang melanjutkan acara ke Gereja Bethel Cirebon. “Kenapa nggak jadi? Kan mau nari? Katanya mau ngerayain paskah,” kata Siska, siswa kelas 3 SD yang sudah mengenakan pakaian ala seorang putri bertanya kepada orang tuanya sambil menangis.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sebelumnya, pada Senin, 16 Mei 2011, perayaan paskah sekaligus ucap syukur usai pelaksanaan ujian dibubarkan paksa oleh anggota Gapas Kota Cirebon dipimpin Andi Mulya di Gedung Gratia, Kota Cirebon. Padahal panitia sudah mengantongi izin dari Polres Cirebon Kota Cirebon untuk pelaksanaan acara ini. “Mereka memang sudah mengajukan izin ke kami,” kata Kepala Polres Cirebon Kota Ajun Komisaris Besar Asep Edi Suhaeri. Namun, untuk alasan kondusivitas daerah, akhirnya acara tadi malam pun dibubarkan.

Perayaan paskah di hotel Apita sempat mendapatkan pengawalan dari anggota Banser dan Anshor Cirebon. “Tolong jangan mengganggu keyakinan orang,” kata Wakil Sekretaris Jenderal DPP Anshor, Nuruzzaman, yang ada di lokasi. Menurut Nuruzzaman, “Kita semau hidup di bumi Indonesia yang dengan dasar negara Pancasila yang menghargai segala perbedaan."

IVANSYAH

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Prabowo-Gibran Dilantik Oktober 2024, Ini Sosok yang Pertama Kali Menggagas Sumpah Jabatan

1 hari lalu

Enam penjabat Walikota dan Bupati diambil sumpah saat dilantik oleh penjabat Gubernur Bey Machmudin di Aula Barat Gedung Sate, Bandung, Jawa Barat, 20 September 2023. Enam kepala daerah sisa masa jabatan 2023-2024 yang dilantik adalah Pj Walikota Bekasi Gani Muhammad, Pj Walikota Sukabumi Kusmana Hartadji, Pj Walikota Bandung Bambang Tirtoyuliono, Pj Bupati Bandung Barat Arsan Latif, Pj Bupati Sumedang Herman Suryatman, dan Pj Bupati Purwakarta Benny Irwan. TEMPO/Prima Mulia
Prabowo-Gibran Dilantik Oktober 2024, Ini Sosok yang Pertama Kali Menggagas Sumpah Jabatan

Ritual sumpah jabatan, yang akan dilakukan Prabowo dan Gibran pertama kali dilakukan pada ribuan tahun lalu. Ini sosok yang mencetuskannya


Mengenal Narsisis Spiritual yang Selalu Sok Paling Benar soal Agama

36 hari lalu

Ilustrasi pasangan. Dok: StockXpert
Mengenal Narsisis Spiritual yang Selalu Sok Paling Benar soal Agama

Narsisis spiritual akan menggunakan ajaran agama dengan maksud membuat orang memenuhi keinginannya atau menyalahkan tindakan orang lain.


Ini Respons Berbagai Pihak soal Rencana KUA Jadi Tempat Pernikahan Semua Agama

59 hari lalu

Suasana ijab kabul pasangan pengantin April dan Iyan di Kantor Urusan Agama, Kecamatan Makassar, Jakarta Timur, Sabtu, 4 April 2020. TEMPO/IJAR KARIM
Ini Respons Berbagai Pihak soal Rencana KUA Jadi Tempat Pernikahan Semua Agama

Rencana Yaqut Cholil Qoumas menjadikan KUA sebagai sentral pelayanan keagamaan mendapat berbagai respons.


Soal Rencana KUA Jadi Tempat Pernikahan Semua Agama, Apa Kata SETARA Institute?

59 hari lalu

Pasangan calon pengantin, April dan Iyan bersiap menikah di Kantor Urusan Agama, Kecamatan Makassar, Jakarta Timur, Sabtu, 4 April 2020. Pasangan ini terpaksa menunda rencana resepsi pernikahan mereka karena larangan selama pandemi virus corona. TEMPO/IJAR KARIM
Soal Rencana KUA Jadi Tempat Pernikahan Semua Agama, Apa Kata SETARA Institute?

Direktur Eksekutif SETARA Institute, Halili Hasan, mengatakan rencana KUA jadi tempat pernikah semua agama harus dituangkan dalam PP atau Perpres.


Apa Saja Agama Tertua di Dunia? Ini Daftar dan Sejarahnya

29 Januari 2024

Ada beberapa agama tertua di dunia, di antaranya adalah Buddha dan Hindu. Agama ini sudah muncul sekitar 1.500 SM. Berikut sejarahnya. Foto: Canva
Apa Saja Agama Tertua di Dunia? Ini Daftar dan Sejarahnya

Ada beberapa agama tertua di dunia, di antaranya adalah Buddha dan Hindu. Agama ini sudah muncul sekitar 1.500 SM. Berikut sejarahnya.


Ketua Fraksi PAN Ungkap Video Zulhas yang Bilang Orang-orang Tak Lagi Ucap Amin saat Salat Disalahartikan

20 Desember 2023

Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan alias Zulhas bersalaman dengan wraga usai blusukan di Pasar TOS 3000 Jodoh, Batam, Minggu (17/12/2023). TEMPO/Yogi Eka Sahputra
Ketua Fraksi PAN Ungkap Video Zulhas yang Bilang Orang-orang Tak Lagi Ucap Amin saat Salat Disalahartikan

Ketua Fraksi PAN menyatakan tak ada sedikit pun niat Zulhas melecehkan agama.


10 Agama Terbesar di Dunia 2023 Berdasarkan Jumlah Pemeluknya , Islam Ke Berapa?

10 November 2023

Bangunan Gereja Ortodok di pulau Kizhi di Rusia ini menjadi bangunan kayu terbesar dan tertinggi di dunia. Tinggi bangunan yang seluruhnya terbuat dari kayu ini mencapai 37,5 meter. Wayfaring.info
10 Agama Terbesar di Dunia 2023 Berdasarkan Jumlah Pemeluknya , Islam Ke Berapa?

Berikut daftar 10 agama terbesar di dunia 2022 berdasarkan jumlah pengikutnya, pertama Kristen


UIN Jakarta Undang 64 Peneliti Dalam & Luar Negeri Bicara Agama, Sains & Teknologi

6 November 2023

Asep Saepudin Jahar. antaranews.com
UIN Jakarta Undang 64 Peneliti Dalam & Luar Negeri Bicara Agama, Sains & Teknologi

Forum ICONIST 2023 kumpulkan penelitia dalam dan luar negeri bahas relevansi agama menghadapi kecanggihan teknologi dan perubahan iklim.


Semua Kalangan Diundang ke Aksi Bela Palestina Besok, MUI: Tidak Usah Pikir Agama

4 November 2023

Massa dari Koalisi Indonesia Bela Baitul  Maqdis (KIBBM) melakukan aksi bela Palestina di Lapangan Masjid Agung Al-Azhar, Jakarta Selatan, Minggu, 15 Oktober 2023. Dalam aksinya, mereka melakukan doa bersama dan menggalang dana untuk memberi dukungan untuk warga Palestina. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Semua Kalangan Diundang ke Aksi Bela Palestina Besok, MUI: Tidak Usah Pikir Agama

Aksi Bela Palestina untuk menyuarakan kepada dunia bahwa masyarakat Indonesia menolak dan mengecam segala bentuk penjajahan oleh Israel.


Tanggapi Konflik Israel Palestina, PBNU Akan Gelar Forum Internasional dengan Pemuka Agama Dunia

1 November 2023

Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama Yahya Cholil Staquf, berpidato perihal pendidikan pemilihan dan sosialisasi Pemilu 2024, seusai tanda tangan nota kesepahaman antara KPU dan PBNU di Menteng, Jakarta Pusat, Jumat, 13 Oktober 2023. TEMPO/Ihsan Reliubun
Tanggapi Konflik Israel Palestina, PBNU Akan Gelar Forum Internasional dengan Pemuka Agama Dunia

PBNU akan menggelar forum internasional dengan para pemuka agama dari berbagai penjuru dunia untuk menanggapi konflik Israel Palestina.