TEMPO Interaktif, Jakarta - Setelah hampir sepekan menjabat, Menteri Kelautan dan Perikanan Syarif Cicip Sutardjo mengaku masih belajar menguasai jabatan barunya. "Pasti, saya harus belajar untuk melihat ke depan," katanya usai rapat kerja bersama Komisi DPR, Senin 24 Oktober 2011. "Setelah mengevaluasi, baru bisa bicara ke depan."
Cicip merupakan pengganti Fadel Muhammad sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan. Fadel termasuk satu dari menteri-menteri yang diganti oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono beberapa saat lalu. Namun sampai kini Fadel masih menyoalkan penggantiannya.
Cicip dan Fadel sama-sama berasal dari Partai Golkar, yang mendapat tiga menteri di Kabinet Indonesia Bersatu II. Fadel menganggap persoalan yang ditudingkan Istana tidak beralasan, yakni soal lahan perluasan kampus Univesitas Islam Negeri Jakarta yang digarap perusahaan Fadel bernama PT Anugrah Cipta Buana.
Padahal Menteri Sekretaris Negara Sudi Silalahi menegaskan adanya persoalan itu. Sudi menolak menyebutkan persoalan yang diselidiki oleh Kementerian Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan tersebut. Ada anggapan Fadel bermasalah dengan tanah UIN. Namun Sudi membantahnya.
INDRA WIJAYA