TEMPO Interaktif, Jakarta - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) akan segera mengajukan sejumlah nama calon Direktur Utama PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) kepada Tim Penilai Akhir (TPA). "Ada sembilan nama yang ikut proses fit and proper test. Selanjutnya akan kami ajukan ke TPA sebanyak tiga nama," kata Menteri BUMN Dahlan Iskan, Selasa, 25 Oktober 2011, di Kementerian BUMN.
Menurut Dahlan, semua calon tersebut berasal dari kalangan internal PLN. Dalam hal ini, Dahlan berharap PLN tidak mengubah arah kebijakan selama kepemimpinan direktur utama yang baru, konsisten menerapkan asas antikorupsi, dan tak main mata dengan pihak-pihak lainnya.
Baca Juga:
"Orang yang terpilih harus bersih. Boleh dibilang calon-calon ini dikenal sebagai orang yang bersih dan pandai di PLN. Saya sangat kenal semua calon itu," kata Dahlan. Dia sendiri berharap pada bulan depan sudah terpilih nama yang akan menggantikan posisinya sebagai Direktur Utama PLN.
Seperti diketahui, posisi Direktur Utama PLN saat ini masih kosong setelah Dahlan diangkat sejak bulan ini menjadi Menteri BUMN menggantikan Mustafa Abubakar. Dahlan sendiri sebelumnya menjabat sebagai Direktur Utama PLN sejak 23 Desember 2009.
EVANA DEWI