Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Importir Protes Kuota Daging

image-gnews
TEMPO/Eko Siswono Toyudho
TEMPO/Eko Siswono Toyudho
Iklan
TEMPO.CO, Jakarta - Para importir daging memprotes pembagian kuota karena dinilai tidak obyektif. Perusahaan yang baru berdiri dan belum memiliki kejelasan rekam jejak mendapatkan jatah yang besar. Sangat tidak adil, kata Marina Ratna, Sekretaris Asosiasi Pengusaha Protein Hewani Indonesia, di Jakarta, Rabu, 21 Desember 2011.

Sebagian besar perusahaan mendapatkan alokasi tak sampai separuh dari jatah impor tahun 2011. PT Catur Caraka Sempurna misalnya, hanya mendapatkan kuota sekitar 400 ton pada semester pertama tahun depan. Padahal, semester pertama tahun ini perusahaan memperoleh 1.500 ton. Perusahaan lain PT Agro Boga Utama, hanya mendapatkan izin untuk mendatangkan 400 ton pada semester pertama tahun depan. Periode yang sama 2011, dia mengantongi izin 5.000 ton.

Pemerintah memang memangkas volume impor daging tahun depan menjadi sebesar 85 ribu ton saja, dari tahun sebelumnya 98 ribu ton. Itupun terbagi menjadi dua, yakni daging beku sebesar sebesar 34 ribu ton dan sapi hidup yang setara dengan 51 ribu ton daging beku (atau 280 ribu ekor).

Sebelumnya, Menteri Pertanian Suswono mengatakan, impor hanya dilakukan sebesar 20 persen dari kebutuhan. Dalam menentukan kuota impor tahun depan, pemerintah mengacu pada hasil sensus sapi yang dilakukan Badan Pusat Statistik. Pemerintah yakin, volume impor daging tahun depan bisa ditekan. Ini sudah bisa memenuhi sekitar 80 persen kebutuhan daging nasional. Pada dasarnya suplai lokal semakin banyak, jelasnya. Suswono menyatakan, keputusan kuota impor itu telah dibicarakan dengan berbagai pihak.

Direktur PT Agro Boga Utama Ahmad Fahmi mempertanyakan dasar penentuan kuota per perusahaan. Pemerintah, kata dia, hanya menggunakan kapasitas gudang sebagai acuan. Misalnya, bila kapasitas gudang 500 ton, maka diberi jatah 400 ton. Padahal, kemampuan menjual setiap perusahaan bisa jadi 10-20 kali kapasitas gudang. Barang bisa habis terjual dalam tempo seminggu saja. Artinya, kalau kuota hanya pas satu gudang, minggu depan kami tidak punya barang lagi, kata dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Asosiasi memprotes sebuah kelompok usaha, terdiri dari 4 perusahaan, yang mendapatkan jatah hingga 5.000 ton. Kelompok usaha yang dimaksud adalah PT Indoguna Utama. Ada 3 perusahaan yang terafiliasi dengan Indoguna yakni PT Cahaya Karya Indah, PT Surya Cemerlang Abadi, PT Sinar Terang. Puluhan kontainer daging asal Australia dan Selandia Baru milik grup ini pernah tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok awal 2011. Kontainer tersebut tidak dilengkapi dengan surat izin impor berupa Surat Persetujuan Pemasukan dari Kementerian Pertanian.

ROSALINA | GADI MAKITAN

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


PT Suri Nusantara Sebut Tahun Ini Tidak Dapat Izin Impor Daging Kerbau

41 hari lalu

Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin  Limpo melakukan sidak ketersediaan daging  di gudang PT. Suri Nusantara Jaya, Bekasi, Jawa Barat, Rabu, (18/3).
PT Suri Nusantara Sebut Tahun Ini Tidak Dapat Izin Impor Daging Kerbau

Tidak disebutkan detail kapan izin impor daging kerbau diberikan.


Asosiasi Importir Daging Kirim Permohonan Izin Impor Daging Kerbau

48 hari lalu

Petugas melakukan pengecekan saat membongkar daging kerbau beku impor di New Priok Container Terminal One (NPCT1) - Tanjung Priok, Jakarta, Rabu 12 April 2023. Sebanyak 18.000 ton daging kerbau tersebut didatangkan untuk memenuhi cadangan stok daging nasional guna mencukupi kebutuhan dalam negeri, terutama saat Ramadan dan menjelang Idulfitri yang permintaannya relatif cukup tinggi. Tempo/Tony Hartawan
Asosiasi Importir Daging Kirim Permohonan Izin Impor Daging Kerbau

Asosiasi Impor Daging Indonesia ajukan permohonan izin impor daging kerbau. Berjanji bisa menjual di bawah HET.


Bapanas Sebut Daging Impor Sedang OTW, Pekan Kedua Ramadan Masuk

57 hari lalu

02-peris-dagingSapiImpor
Bapanas Sebut Daging Impor Sedang OTW, Pekan Kedua Ramadan Masuk

rief Prasetyo Adi mengatakan daging impor dari sektor swasta akan masuk pada pekan kedua atau ketiga ramadan di tengah tingginya harga.


Harga Daging Sapi Melonjak karena Izin Impor Terlambat, Zulhas: Memang Mahal, Rp 140.000-an Harganya

14 Maret 2024

Menteri Perdagangan Zulkifli meninjau kios penjual daging sapi di Pasar Dukuh Kupang, Surabaya, Jawa Timur, Minggu, 14 Agustus 2022. Kunjungan Mendag untuk memantau harga sejumlah bahan pokok di pasar tersebut. ANTARA FOTO/Didik Suhartono
Harga Daging Sapi Melonjak karena Izin Impor Terlambat, Zulhas: Memang Mahal, Rp 140.000-an Harganya

Zulkifli Hasan membantah tudingan penyebab kenaikan harga daging sapi karena Kementerian Perdagangan terlambat mengeluarkan izin impor komoditas itu.


Pedagang Megeluh Izin Impor Daging Sapi Terlambat bikin Harga Melonjak, Ini Respons Kemendag

13 Maret 2024

Penjualan daging sapi di Pasar Senen, Jakarta, Selasa 12 Maret 2024. Angka tersebut naik dibanding kemarin Rp 135.740, sedangkan untuk sapi utuh Rp 50.920 harga ini turun dibanding kemarin Rp 52.220 per kilogramnya. TEMPO/Tony Hartawan
Pedagang Megeluh Izin Impor Daging Sapi Terlambat bikin Harga Melonjak, Ini Respons Kemendag

Kementerian Perdagangan buka suara soal keterlambatan impor daging sapi yang dikeluhkan para pengusaha karena memicu lonjakan harga daging.


Dirut ID FOOD Beberkan Pemicu Harga Daging Sapi Meroket, dari Keterlambatan Impor hingga..

13 Maret 2024

Warga membeli daging sapi di Pasar Kosambi, Bandung, Jawa Barat,, 11 Maret 2024. Harga daging sapi naik di kisaran Rp 140.000 per kg, cabai merah keriting dan tanjung naik di kisaran Rp 120.000 per kg. Sedangkan beras kualitas medium turun tipis di kisaran Rp 14.500 per kg. TEMPO/Prima Mulia
Dirut ID FOOD Beberkan Pemicu Harga Daging Sapi Meroket, dari Keterlambatan Impor hingga..

Direktur Utama ID FOOD Frans Marganda Tambunan angkat bicara soal kenaikan harga daging sapi belakangan ini.


Terkini Bisnis: Rekomendasi KNKT Pilot Batik Air Ketiduran, Izin Impor Daging Telat

11 Maret 2024

Batik Air. Dok. Lion Air
Terkini Bisnis: Rekomendasi KNKT Pilot Batik Air Ketiduran, Izin Impor Daging Telat

DPR meminta seluruh maskapai penerbangan melaksanakan rekomendasi dari KNKT terkait temuan pilot Batik Air tertidur di penerbangan ID6723.


Izin Impor Daging Sapi Telat Rilis, Stok Menipis bikin Harga Melambung

11 Maret 2024

Ilustrasi daging sapi beku. livestrongcdn.com
Izin Impor Daging Sapi Telat Rilis, Stok Menipis bikin Harga Melambung

Asosiasi Pengusaha Impor Daging Indonesia sebut izin rilis impor daging sapi telat keluar, hanya 2 minggu sebelum ramadan. Memicu kenaikan harga.


Impor Terlambat, Bapanas Klaim Stok Daging Sapi Menjelang Ramadan Aman

29 Februari 2024

Pedagang tengah menata daging sapi di Pasar Jatinegara, Jakarta, Selasa 20 Februari 2024. Badan Pangan Nasional menetapkan impor daging sapi tahun ini sebesar 145.251 ton. Jumlah ini jauh di bawah pengajuan rencana kebutuhan yang diajukan para pelaku usaha yang sejumlah 462.011 ton. TEMPO/Tony Hartawan
Impor Terlambat, Bapanas Klaim Stok Daging Sapi Menjelang Ramadan Aman

Badan Pangan Nasional atau Bapanas mengklaim stok daging sapi menjelang Ramadan aman meskipun ada keterlambatan impor komoditas tersebut.


Ma'ruf Amin Dorong Selandia Baru Tingkatkan Ekspor Daging Sapi dan Domba Bersertifikat Halal ke RI

28 Februari 2024

Wakil Presiden Ma'ruf Amin beserta rombongan terbatas menghadiri agenda pertemuan bilateral dengan Wakil Perdana Menteri Selandia Baru Winston Peters di Gedung Parlemen Selandia Baru, Rabu (28/2/2024). (ANTARA/HO-Sekretariat Wakil Presiden)
Ma'ruf Amin Dorong Selandia Baru Tingkatkan Ekspor Daging Sapi dan Domba Bersertifikat Halal ke RI

Wakil Presiden Ma'ruf Amin mendorong agar ekspor daging sapi dan domba bersertifikasi halal dari Selandia Baru ke Indonesia bisa ditingkatkan.