TEMPO.CO, Bogor -- Menteri Negara BUMN Dahlan Iskan naik kereta rel listrik (KRL) saat menuju sidang kabinet di Istana Bogor, Jawa Barat, Jumat, 23 Desember 2011. Rupanya, mantan Direktur PLN ini ingin melihat respon penumpang atas sistem baru transportasi massal tersebut.
"Saya ingin tahu setelah satu bulan sistem baru loop line, orang sudah terbiasa atau belum," kata Dahlan di sela-sela Rapat Kerja Evaluasi Kabinet 2011 di Istana Bogor.
Tadi pagi, Dahlan berangkat menggunakan commuter line dari Stasiun Manggarai karena ketinggalan kereta ekonomi. Nah, rencananya, Dahlan bakal kembali menggunakan kereta untuk pulang sekalian menguji coba jalur lingkar kereta api.
Dahlan juga penasaran dengan sistem perpindahan penumpang dari satu jalur ke jalur lain. "Kasihan perpindahan orang dari Bekasi mau ke Tanah Abang, nunggu di Manggarainya bisa sampai 25 menit, kelamaan," katanya.
Dahlan berjanji akan mencari solusi agar perpindahan di Manggarai tidak harus lama, misalnya dengan penambahan kereta agar penumpang tak menunggu terlalu lama.
Tak hanya uji coba jalur lingkar, Dahlan antara gemas dan kasihan dengan para penumpang yang naik ke atap. Namun, pemimpin media ini telah menanyakannya kepada manajemen kereta api. "Pihak kereta janji dalam tiga bulan bisa selesai," katanya.
Tiba di Stasiun Bogor, Dahlan sempat mampir dan menikmati soto Bogor di dekat stasiun. Tak canggung dirinya membantu sang pemilik warung memotong dagingnya. Keasyikan makan, dirinya nyaris terlambat ikut rapat di Istana. Tukang ojek pun ketiban rezeki Rp 150 ribu. "Keluar Stasiun kan ruwet, ya sudah naik ojek. Seandainya tidak, saya ketinggalan," katanya. (baca: Dahlan Iskan Naik Ojek ke Istana Bogor)
ARYANI KRISTANTI
Berita Terpopuler Lainnya
Empat Trik Bikin Wanita Alami Orgasme
Wasit Cina Atur Kemenangan Manchester United
Cabul di Angkot, Pria Paruh Baya Nyaris Tewas