TEMPO.CO, New York - Hari Rabu, 17 Januari ini, Wikipedia versi Inggris melakukan gerakan Black Out untuk memprotes Rancangan Undang-Undang Antipembajakan di Amerika Serikat, Stop Online Piracy Act (SOPA) dan Protect-IP Act (PIPA).
Penolakan RUU SOPA-PIPA itu tidak hanya dilakukan Wikipedia. Meski tidak menghitamkan diri, ratusan situs lainnya ikut memprotesnya. Mereka yang menolak di antaranya termasuk Google.com yang menulis, "Tell Congress: Please don't censor the web!" pada bagian bawah laman.
Twitpic.com menulis, "Stop Censorship"; Politicolnews.com menutup fasilitasnya dengan sejumlah catatan pada laman utama seperti, "The website is down today. Down Against SOPA"; ataupun Womanlywoman.com yang mengalihkan lamannya ke Sopastrike.com dengan tulisan, "Today, we are stringking against censorship. Join the largest online protest in history: tell Congress to stop this bill now!"
Para pengelola situs tersebut menganggap SOPA-PIPA dapat mengancam kebebasan berpendapat dan merusak suasana dunia online yang kondusif. Mereka mengkhawatirkan aturan ini dapat menjadi senjata bagi perusahaan pemegang hak milik untuk menuntut berbagai situs secara membabi buta.
Di pihak lain, SOPA dan PIPA mendapat dukungan dari perusahaan yang memegang hak milik, seperti perusahaan rekaman dan studio film Hollywood. Para pengusaha ini berpendapat jika aturan tersebut bisa menghentikan pembajakan online dan melindungi para pekerjanya.
CNET | THE VERGE | CORNILA DESYANA