TEMPO.CO, Melbourne - Victoria Azarenka memastikan diri keluar sebagai juara grand slam Australia Terbuka setelah di partai final menaklukkan Maria Sharapova dalam pertarungan dua set langsung 6-3, 6-0, Sabtu 28 Januari 2012.
Rod Laver Arena, Melbourne Park, menjadi saksi mata pertarungan dua petenis putri cantik papan atas ini. Di kuarter pertama kedua petenis unggulan saling mengejar poin. Azarenka, yang merupakan unggulan ketiga, terlihat grogi di awal-awal laga, sehingga tertinggal 0-2 dari Sharapova.
Namun Azarenka bangkit dan mampu menyamakan kedudukan menjadi 2-2. Duel pun semakin sengit. Pasalnya untuk kedua kalinya mereka mengoleksi poin yang sama 3-3. Tapi Azarenka, yang mengandalkan kekuatan pukulan tangan kanannya, semakin tak terbendung setelah kembali menemukan sentuhan terbaiknya.
Azarenka makin jauh meninggalkan mantan ratu tenis dunia itu dalam perolehan poin. Ia pun sempat unggul 4-3, lalu 5-3. Petenis berusia 22 tahun itu pun menyudahi set pertama dengan kemenangan 6-3.
Berlanjut ke set kedua, Azarenka semakin menunjukkan kapasitasnya sebagai calon petenis nomor satu dunia. Dengan mengandalkan pukulan forehand, Azarenka memimpin jauh dari Sharapova dalam mengoleksi poin. Tercatat ia sempat memimpin 3-0 dari juara Australia Terbuka 2008 itu.
Azarenka pun menutup set kedua dengan kemenangan 6-0 setelah pukulan forehand-nya tidak mampu dikembalikan Sharapova dengan sempurna. Setelah menyadari menjadi juara, Azarenka berlutut sambil menutup wajah dengan kedua tangannya.
Ini adalah gelar grand slam pertama bagi Azarenka sejak bermain di level profesional tahun 2003 lalu. Dengan kesuksesan ini ia dipastikan menjadi petenis nomor satu dunia menggeser posisi Caroline Wozniacki.
YAHOO SPORT | TENNIS | SINGGIH SOARES