TEMPO Interaktif, Semarang - Badan Penanggulangan Bencana Daerah Jawa Tengah menetapkan seluruh kabupaten/kota sebagai daerah rawan beberapa bencana alam. Bencana itu hampir merata, bisa terjadi di semua wilayah Jawa Tengah, mulai dari angin puting beliung, banjir, tanah longsor, hingga banjir bandang.
Kepala Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah Jawa Tengah, Sarwa Pramana, mengatakan beberapa bencana yang telah terjadi akhir-akhir ini adalah angin puting beliung yang membuat ratusan rumah di Jawa Tengah rusak. “Kemarin puting beliung terjadi di Banjarnegara, Purbalingga, Wonosobo, Magelang, dan Pati,” kata dia, Senin 6 Februari 2012.
Sarwa menuturkan setiap kabupaten/kota ada potensi terjadi puting beliung, dan sulit diprediksi. Untuk itu BPBD Jawa Tengah meminta semua pemerintah kabupaten/kota di Jawa Tengah siaga.
Sarwa menambahkan daerah rawan bencana longsor, di antaranya Wonosobo, Banjarnegara. Purbalingga, Brebes, dan Magelang. Sedangkan rawan banjir di antaranya wilayah sepanjang Bengawan Solo, Sragen, Blora di perbatasan Jawa Timur, Semarang, Kudus, dan Pati.
Tahun ini pemerintah Jawa Tengah mengalokasikan anggaran Rp 30 miliar di pos dana tak terduga yang bisa diambil sewaktu-waktu untuk menangani bencana. Anggaran itu naik Rp 5 miliar dibanding anggaran pos tak terduga tahun lalu yang mencapai Rp 25 miliar.
Selain itu tahun ini masing-masing pemerintah kabupaten/kota juga sudah menyediakan dana penanganan bencana.
ROFIUDDIN