TEMPO.CO, Barcelona - Pelatih Barcelona, Josep Guardiola, mengaku saat ini timnya sedang fokus dan mewaspadai ancaman Bayer Leverkusen lewat eksekusi bola mati. Kedua tim akan bertemu pada hari Rabu, 15 Februari 2012, dalam lanjutan babak 16 besar Liga Champions di BayArena.
Pelatih berusia 41 tahun itu mengingatkan anak asuhnya untuk terus menguasai jalannya pertandingan. Pep--sapaan akrab Guardiola--menilai tim arahan Robin Dutt itu sangat efektif mencetak gol lewat bola mati.
“Jika kami tidak mengontrol pertandingan maka kami akan memiliki masalah,” kata Guardiola. “Mereka akan lebih kuat dari kami ketika kami tidak menguasai bola. Hal tersebut akan menyebabkan para pemain melakukan pelanggaran atau tendangan sudut. Mereka sangat berbahaya saat duel di udara.”
Berdasarkan statistik, Leverkusen berhasil mencetak gol lewat bola mati sebesar 36 persen dan 54 persen melalui permainan terbuka. Sedangkan Barcelona hanya 10 persen mencetak gol lewat bola mati. Barca sangat mengandalkan permainan terbuka untuk urusan mencetak gol. Hal tersebut terbukti dari persentase gol sebesar 79 persen.
Dalam empat pertemuan terakhir dengan Leverkusen, Barca lebih mendominasi atas juara dua Liga Jerman musim lalu itu. Barca meraih empat kemenangan dan hanya menelan satu kekalahan.
SOCCERWAY | WHOSCORED | ANTON WISHNU