Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bangun Data Center di Indonesia Butuh Stabilitas  

image-gnews
Steven Law. tabloidpcplus.com
Steven Law. tabloidpcplus.com
Iklan

TEMPO.CO , Jakarta- Beberapa waktu belakangan ini ramai seruan yang meminta perusahaan teknologi seperti Research in Motion (RIM) untuk membangun data center di Indonesia. Namun hingga saat ini belum jelas realisasinya.

Steven Law, Country Manager perusahaan storage dan solusi data NetApp untuk Indonesia dan Filipina, mengatakan salah satu kunci utama agar perusahaan internasional bersedia membangun data center di Indonesia adalah kepastian terhadap keamanan di negara ini.

"Misalnya saja, pasti tidak akan ada yang mau membangun data center bila ada kemungkinan digrebek massa," ujarnya.

Selain keamanan, infrastruktur yang kurang memadai menjadi faktor penghambat pembangunan data center di Indonesia. "Jadi meskipun penggunanya lebih sedikit dari Indonesia, data center dilarikan ke negara terdekat yang lebih maju infrastrukturnya, seperti Singapura, misalnya," ujarnya.

Mengingat data center merupakan investasi yang sangat besar, banyak faktor lain yang menjadi faktor penentu sebuah negara akan menjadi lokasi pembangunan sebuah data center. "Seperti konsistensi performance bandwith, hingga potensi bencana alam yang dapat terjadi di lokasi tersebut," ujarnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Steven mengatakan Indonesia sebenarnya memiliki potensi untuk menjadi lokasi data center, yaitu penduduk Indonesia yang merupakan pasar yang sangat besar, dan letak geografisnya. "Indonesia adalah jembatan yang menghubungkan Australia dan Asia," ujarnya.

Bila nantinya data center dibangun di Indonesia, Steven yakin tidak hanya keuntungan berupa penanaman investasi yang akan diperoleh negara ini. "Tapi juga kredibilitas sebagai negara IT," ujarnya.

RATNANING ASIH

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Aplikasi Chat 'Microsoft Teams' Sudah Bisa Diunduh di Android  

11 April 2017

Logo Microsoft. REUTERS/Jacky Naegelen
Aplikasi Chat 'Microsoft Teams' Sudah Bisa Diunduh di Android  

Microsoft Teams adalah aplikasi grup chat canggih yang tersedia di Andorid atau iOS.


Google Sediakan Ruang Rapat Virtual, Hangouts Meet  

10 Maret 2017

Aplikasi hangouts meet, ruang rapat virtual buatan Google. recode.net
Google Sediakan Ruang Rapat Virtual, Hangouts Meet  

Aplikasi Hangouts Meet buatan Google memungkinkan lebih dari 30 orang bergabung dalam satu rapat.


Alcatel Lucent Bentuk Tim Baru dan Perluas Pasar  

6 Desember 2016

tekedia.com
Alcatel Lucent Bentuk Tim Baru dan Perluas Pasar  

Alcatel-Lucant memperluas target ke industri kesehatan, pendidikan, pemerintah, dan transportasi pada 2017.


Desentralisasi IT Timbulkan Masalah Biaya dan Keamanan

16 November 2016

VMware
Desentralisasi IT Timbulkan Masalah Biaya dan Keamanan

Desentralisasi IT disebabkan kekurangsiapan IT dalam mendukung bisnis dan inovasi.


Dekati Pembeli UMKM Microsoft Selenggarakan Device Days

10 Maret 2016

Microsoft. REUTERS/Beawiharta
Dekati Pembeli UMKM Microsoft Selenggarakan Device Days

Microsoft menyatakan Windows 10 memiliki segalah hal yang dibutuhkan pengusaha di segmen UMKM.


Aplikasi Paybill.id Tawarkan Kemudahan Bayar Tagihan

14 Februari 2016

Ilustrasi Aplikasi BBM Android dan iOS. Gadgetgestures.com
Aplikasi Paybill.id Tawarkan Kemudahan Bayar Tagihan

Aplikasi yang dibuat rumah produksi di Bandung ini diklaim aman dan data transaksi selalu dienkripsi.


Hadapi Cloud Amazon-Microsoft, Google Gaet Pendiri VMware  

20 November 2015

Diane Greene. REUTERS
Hadapi Cloud Amazon-Microsoft, Google Gaet Pendiri VMware  

CEO Google Sundar Pichai menjadikan penjualan ruang penyimpanan awan ke perusahaan sebagai prioritas pertumbuhan.


Perluas Jaringan, Astragraphia Buka Cabang Baru

16 November 2015

(kiri-kanan) Direktur, Michael Alexander R. Roring, Direktur, Lim Eng Poh,  Presiden Direktur  PT Astra Graphia Lukito Dewandaya,  Direktur, Yusuf Darwin Salim, dan Direktur Herrijadi Halim, saat rapat umum pemegang sahan PT Astra Graphia Tbk di Jakarta, Rabu (25/04). TEMPO/Dasril Roszandi
Perluas Jaringan, Astragraphia Buka Cabang Baru

Astragraphia saat ini punya 29 kantor cabang dan 89 titik layanan.


Keunggulan Komputasi Awan di Bidang Perbankan dan Asuransi  

8 Oktober 2015

Komputasi Awan.
Keunggulan Komputasi Awan di Bidang Perbankan dan Asuransi  

Penggunaan cloud computing meningkat karena industri semakin sadar manfaat efisiensi biaya yang ditawarkan jasa ini.


Google Resmi Jadi Anak Perusahaan Alphabet  

3 Oktober 2015

google.co.id
Google Resmi Jadi Anak Perusahaan Alphabet  

Alphabet dijalankan oleh pendiri Google, Larry Page.