Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Waspadai Tomcat, Jawa Barat Gelar Penyuluhan  

image-gnews
Tomcat berbentuk serangga kecil panjangnya kurang lebih satu sentimeter. Serangga ini yang menyebabkan luka bagi manusia bukan karena gigitannya tetapi pada cairan racunnya.
Tomcat berbentuk serangga kecil panjangnya kurang lebih satu sentimeter. Serangga ini yang menyebabkan luka bagi manusia bukan karena gigitannya tetapi pada cairan racunnya.
Iklan

TEMPO.CO, Bandung - Dinas Kesehatan Jawa Barat mulai hari ini menggelar penyuluhan mengantisipasi serangan serangga Tomcat. "(Untuk) kewaspadaan saja," kata Kepala Dinas Kesehatan Jawa Barat Alma Lucyati kepada wartawan di Bandung, Rabu, 21 Maret 2012.

Menurut Alma, kasus serangan Tomcat yang mengakibatkan kulit melepuh mirip penyakit herpes pada kulit sempat terjadi di Jawa Barat. Kasus gigitan serangga itu sempat ditemukan di Bekasi. "Ada dua kasus tahun lalu," kata Alma.

Alma menjelaskan kasus yang menimpa dua orang di Bekasi itu terjadi akibat habitat serangga itu terganggu. "Itu karena habitatnya terganggu, (terjadi di) perumahan baru juga," kata dia.

Hanya, kata Alma, luka bakar yang terjadi akibat gigitan serangga Tomcat pada dua kasus itu relatif kecil. "Tidak seperti yang di sana (Surabaya), seperti luka bakar melepuh, ini hanya kecil saja seperti (terkena) herpes," kata dia.

Mengantisipasi kasus serupa terjadi, dia mengaku sengaja menggelar penyuluhan mulai hari ini lewat radio, disusul besok dengan menyebarkan materi tertulis untuk menjelaskan gigitan serangga itu. "Hari ini dicetak, mudah-mudahan besok masyarakat bisa baca," kata Alma.

Alma meminta masyarakat untuk menjaga kebersihan dan menghindari pepohonan rimbun. "Serangga itu ada di pohon-pohon yang rimbun, habitatnya ada di situ. Manakala dia terganggu, dia mencari tempat baru," kata Alma.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Seorang warga Baleendah, Kabupaten Bandung, Wisnu Wage, mengaku khawatir dengan serangan serangga yang marak jadi pemberitaan di media massa itu. Dia berencana mempercepat jadwal merapikan taman rumahnya yang rimbun oleh tetumbuhan. "Biasanya dua minggu sekali, sekarang seminggu sekali," kata dia.

Dia mengetahui, dari sejumlah pemberitaan, serangga itu suka dengan pepohonan rimbun. Kendati, diakuinya, di seputaran tempat tinggalnya belum pernah terjadi serangan serangga itu. "Ini antisipasi saja," kata Wisnu.

AHMAD FIKRI

Berita Terkait
Resep Pestisida Alami Pembasmi Tomcat
Apa Itu Tomcat

Tomcat Tak Bahaya Asal Tak Disentuh

Pakar Serangga: Cuci Tangan Kalau Kena Tomcat

Tips Singkat Hadapi Serangan Tomcat

Apa Kata Kemenkes Soal Tomcat


Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Guru Besar Unpad Ajarkan Empat Metode Pemberantasan Gulma Tani, Mana yang Paling Efektif?

52 hari lalu

Petani memanen padi di Padangan, Bojonegoro, Jawa Timur, Kamis 7 Maret 2024. Sekitar 20 hektare lahan pertanian di kawasan itu terdampak banjir akibat tanggul waduk jebol. ANTARA FOTO/Muhammad Mada
Guru Besar Unpad Ajarkan Empat Metode Pemberantasan Gulma Tani, Mana yang Paling Efektif?

Guru Besar Unpad memaparkan sejumlah metode pemberantasan gulma di lahan tani. Pemakaian hebrisida efektif, namun berisiko.


Paman Bashar Al Assad akan Diadili di Swiss atas Kejahatan Perang

12 Maret 2024

Rifaat al-Assad. YouTube
Paman Bashar Al Assad akan Diadili di Swiss atas Kejahatan Perang

Rifaat Al Assad, paman presiden Suriah Bashar Al Assad, akan diadili di Swiss atas kejahatan perang


Penemuan 3 Jenis Ngengat Baru, Salah Satunya Harus Diwaspadai Petani Cengkeh

16 Februari 2024

Ngengat. Wikipedia.org
Penemuan 3 Jenis Ngengat Baru, Salah Satunya Harus Diwaspadai Petani Cengkeh

Temuan tiga spesies ngengat baru bisa membantu upaya penanggulangan hama.


Mahasiswa Unpad Gagas Prototipe Gensystem, Robot Pintar untuk Monitoring Hama dan Penyakit Tanaman

20 Oktober 2023

Ilustrasi pertanian.
Mahasiswa Unpad Gagas Prototipe Gensystem, Robot Pintar untuk Monitoring Hama dan Penyakit Tanaman

Fungsi robot pintar ini digagas guna menghindari kerugian hasil produksi tanaman yang diakibatkan oleh hama dan penyakit.


Diserang Hama Uret, Ratusan Hektare Lahan Tebu di Lumajang Gagal Panen

19 Oktober 2023

Ilustrasi Hama Ulat. Foto: Kementerian Pertanian
Diserang Hama Uret, Ratusan Hektare Lahan Tebu di Lumajang Gagal Panen

Hama uret menyerang ratusan hektare lahan tebu di sejumlah kecamatan di Kabupaten Lumajang. Akibatnya, banyak petani mengalami gagal panen.


Cara Mudah Usir Siput dan Bekicot Perusak Tanaman

2 Oktober 2023

Siput
Cara Mudah Usir Siput dan Bekicot Perusak Tanaman

Untuk mengusir siput dan bekicot, banyak tukang kebun menggunakan produk racikan sendiri dengan hasil yang instan pula. Berikut di antaranya.


5 Manfaat Eco Enzyme

16 September 2023

Petugas PPSU Kelurahan Grogol Selatan mengolah sampah organik menjadi pupuk kompos di TPST 3R Pelita Grogol Selatan, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Kamis, 4 November 2021. Selain itu, petugas juga melakukan budidaya maggot di TPST 3R Pelita Grogol Selatan. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
5 Manfaat Eco Enzyme

Salah satu manfaat utama eco enzyme adalah sebagai pembersih alami. Ini dapat digunakan untuk membersihkan lingkungan rumah, kamar mandi, dapur, dan bahkan lantai.


Jangan Dibuang! Berikut Cara Membuat Pestisida dari Puntung Rokok

21 Juli 2023

Anak muda melakukan aksi sehat pengendalian tembakau di Lapangan Monas pada 2017, dengan mengumpulkan ribuan puntung rokok di Jabodetabek yang menyebabkan sejuta masalah. Foto: Dok. Lentera Anak.
Jangan Dibuang! Berikut Cara Membuat Pestisida dari Puntung Rokok

Selepas merokok, biasanya puntung rokok akan dibuang begitu saja dan menjadi limbah sekaligus sampah yang cukup meresahkan. Lalu, bagaimana jika ternyata limbah puntung rokok dapat dimanfaatkan menjadi pestisida?


10 Cara Mudah Usir Semut dengan Bahan Alami yang Aman Digunakan

17 Juli 2023

Koloni semut api membentuk rakit, yang bisa mengambang di air. (Wikipedia.org)
10 Cara Mudah Usir Semut dengan Bahan Alami yang Aman Digunakan

Ini cara mudah mengusir semut dengan bahan alami yang aman apabila dipakai di dalam rumah.


Kabupaten Klaten Diharapkan Jadi Percontohan Penanganan Hama

14 Juli 2023

Kabupaten Klaten Diharapkan Jadi Percontohan Penanganan Hama

Klaten merupakan Kabupaten subur yang sebagian masyarakatnya bergantung pada sektor pertanian