TEMPO.CO, Jakarta --Tingkah polah Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara Dahlan Iskan lagi-lagi menjadi trending topic. Kesal melihat dua pintu tol Senayan tak juga beroperasi kemarin pagi, ia membuka paksa pintu tol dan meloloskan 100 mobil tanpa bayar.
Seperti banyak gebrakan sebelumnya, tindakan Dahlan kali ini kembali mendapat "tepuk tangan meriah". Ahli komunikasi dari Universitas Indonesia, Effendi Ghazali, menyatakan sangat menghargai aksi Pak Menteri.
"Kalau jadi Dahlan, kita pasti akan melakukan hal yang sama," ujarnya. Bedanya, posisi Dahlan lebih memungkinkan karena memimpin Jasa Marga sebagai perusahaan milik negara.
Ia menilai langgam kepemimpinan Dahlan memang lain dari yang lain. Sosok Dahlan dipandangnya punya gaya kepemimpinan mendukung, tidak formal, luwes, dan setiap aksinya mendapat simpati masyarakat.
Satu catatan kecil dari Effendi adalah penyebaran berita aksi Dahlan dilakukan melalui BlackBerry Messenger Group. Jika dipublikasikan hanya lewat media massa, berita tersebut tidak tampak seperti pencitraan. "Namun, dibandingkan dengan efek tindakannya, kesalahan kecil tersebut tidaklah seberapa," katanya.
Gaya proaktif Dahlan juga diakui pengamat kebijakan publik, Andrinof Chaniago, yang bersifat menggerakkan diperlukan dalam pemerintahan yang sudah lama berada di bawah pengaruh gaya birokrasi ini. "Gaya tersebut dibutuhkan untuk memecah kebuntuan dan kebekuan dalam mentalitas priayi yang ditemukan dalam manajemen pemerintahan," ucapnya.
Hanya, ia juga mengkritik Dahlan karena seharusnya mampu menggerakkan orang-orang yang berada di lapis kedua, seperti manajer. "Jangan sampai dia terjebak dalam one man show."
Dahlan sendiri membenarkan bahwa kemarin pagi ia membuang kursi loket di pintu tol Senayan karena merasa tidak ada gunanya. Kemarahan ini pun, kata dia, bukan marah yang mendadak.
Sebab, sudah tiga bulan ia meminta agar antrean masuk tol jangan sampai menjengkelkan. "Kalau melayani orang yang membayar saja tidak baik, bagaimana melayani masyarakat kecil yang tidak punya uang."
ELLIZA HAMZAH | MARIA YUNIAR | EFRI R
Berita lain:
Zigzag ala Dahlan Iskan
Dahlan Iskan: Saya Bukan Marah Lagi, Tapi Ngamuk!
Dahlan Iskan Ngamuk di Pintu Tol Slipi
Dahlan Iskan Tak Akan Beri Sanksi Petugas Loket Tol
Dirut Garuda: Saya Lihat Pak Dahlan di Pintu Tol
Begini Aksi 'Koboi' Dahlan Iskan di Jalan Tol
Dahlan Iskan Ngamuk Jadi Topik Hangat di Twitter